KORANPALPOS.COM - Sebanyak 50 orang personel Polres Prabumulih menerima kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dalam upacara resmi yang digelar di lapangan upacara Polres Prabumulih, pada Rabu pagi, 2 Juli 2025.
Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Prabumulih, AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi.
Acara ini diikuti oleh seluruh Pejabat Utama (PJU) Polres Prabumulih, para Kapolsek di wilayah hukum Polres Prabumulih, seluruh personel Polres, ASN Polres, serta Ketua Bhayangkari Cabang Prabumulih beserta pengurus.
BACA JUGA:H. Arlan Warning Kontraktor dan Batching Plant Soal Mutu Proyek APBD Prabumulih 2025
BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-79, SMSI Prabumulih Beri Tumpeng pada Kapolres
Kenaikan pangkat kali ini terdiri dari 49 personel bintara yakni dari Bripda ke Briptu 1 orang, Briptu ke Brigpol 2 orang, Bripka ke Aipda 36 orang, dan Aipda ke Aiptu 9 orang.
Terdapat pula, 1 orang perwira, yakni Sri Djumiati, yang sebelumnya berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP) kini resmi menyandang pangkat Komisaris Polisi (Kompol).
"Kenaikan pangkat ini merupakan buah dari kerja keras rekan-rekan selama menjadi anggota Polri. Kenaikan pangkat bukan hak mutlak, tapi diberikan atas dasar penilaian atas kinerja, dedikasi, serta integritas yang ditunjukkan selama bertugas," ungkap Kapolres.
BACA JUGA:Kompol Chindi Helyadi Resmi Jabat Wakapolres Prabumulih, Iptu Romi Afriyadi Jabat Kasatintelkam
BACA JUGA:Tingkatkan Sinergisitas, Imigrasi Sambangi Bupati Muara Enim
Kapolres juga menekankan bahwa kenaikan pangkat sepatutnya disyukuri, bukan hanya dirayakan secara formalitas.
Pangkat baru, lanjutnya, harus menjadi motivasi dan momentum untuk meningkatkan semangat serta profesionalitas dalam mengemban tugas-tugas yang semakin kompleks di masa mendatang.
Kepada seluruh personel yang menerima kenaikan pangkat, Kapolres Bobby mengingatkan agar tidak terlena dalam euforia yang berlebihan.
BACA JUGA:Tim Pencak Silat Muba Borong 4 Emas di Porprov Korpri Sumsel 2025
BACA JUGA:Gelapkan Tabungan Siswa Rp170 Juta, Guru SD di Ogan Ilir Terancam 4 Tahun Penjara