Pada menit ke-94, Kalidou Koulibaly membawa Al Hilal unggul lagi 3-2 lewat sundulan dari sepak pojok Ruben Neves. Namun City kembali membalas, kali ini lewat tendangan first-time dari Phil Foden di menit ke-104.
Ketika laga tampak akan berakhir imbang dan menuju adu penalti, Marcos Leonardo kembali jadi mimpi buruk bagi City. Ia mencetak gol kemenangan di menit ke-112 setelah memanfaatkan bola liar dan memastikan skor akhir 4-3 untuk Al Hilal.
Statistik: City Dominan Tapi Tumpul, Bono Bersinar
Manchester City mencatatkan statistik luar biasa—70% penguasaan bola, 28 percobaan tembakan, dan 18 sepak pojok. Namun semua itu tak cukup menghindarkan mereka dari kekalahan.
Kiper Al Hilal, Yassine Bono, menjadi bintang lapangan dengan mencatatkan 10 penyelamatan krusial, termasuk dari peluang emas Haaland, Doku, dan Foden.
BACA JUGA:Timnas Putri Indonesia Tidak Remehkan Pakistan
BACA JUGA:Kian Dekat Datangkan Joao Pedro
Menariknya, Al Hilal hanya memiliki 3 tembakan tepat sasaran, namun mampu mencetak 4 gol—efisiensi yang sangat tinggi.
Sementara Ederson tak mencatat satu pun penyelamatan, mencerminkan bagaimana lini belakang City gagal mengantisipasi serangan balik cepat Al Hilal.
Susunan Pemain
Manchester City: Ederson; Nunes (Akanji 53'), Dias, Gvardiol (Ake 53'), Ait Nouri; Reijnders (Cherki 91'); Silva, Gundogan (Rodri 53' / Foden 100'); Savinho, Haaland (Marmoush 91'), Doku.
Pelatih: Pep Guardiola.
Al Hilal: Bono; Koulibaly, Neves, Lodi; Cancelo (Al Yami 88'), Milinkovic-Savic, Kanno (Lajami 83'), N. Al Dawsari (Al Juwayr 106'), Al Harbi (Al Bulayhi 88'); Malcom (Kaio Cesar 64'), Marcos Leonardo (K. Al Ghannam 116').
Pelatih: Simone Inzaghi.
BACA JUGA:Bayern Tantang PSG di Perempat Final
BACA JUGA:Pelatih Timnas Putri: Menang 1-0 Kirgizstan, Akui Target Lebih dari Sekadar Kemenangan