KORANPALPOS.COM - Bayangkan sebuah sedan mewah klasik BMW dari akhir tahun 1980-an—tepatnya generasi kedua Seri 7 (E32)yang kemudian mengalami transformasi radikal menjadi mobil cabriolet eksklusif bermesin V12.
Sebuah kombinasi antara kemewahan Jerman, performa buas, dan keberanian modifikasi ekstrem.
Ya, itulah yang dilakukan pada sebuah unit BMW 750iL E32: sedan mewah ini telah disulap menjadi sebuah mobil atap terbuka yang langka, mengusung mesin V12 legendaris, dan tampil sebagai karya seni otomotif yang sulit untuk diabaikan.
BACA JUGA:Lebih dari Sekadar Mobil: Nostalgia dan Makna di Balik VW Combi 1977 Buatan Jerman
BACA JUGA:Menggebrak Pasar SUV Amerika, Honda CR-V TrailSport Hadir dengan Desain Gagah dan Teknologi Hybrid
Kilas Balik: BMW E32, Simbol Kemewahan Era 80-an
BMW Seri 7 generasi E32 pertama kali diperkenalkan pada tahun 1986 dan langsung menancapkan kukunya sebagai lambang kemewahan dan inovasi teknologi dari BMW.
Generasi ini menjadi yang pertama dalam sejarah BMW yang mengadopsi mesin V12, menjadikannya rival tangguh bagi Mercedes-Benz S-Class saat itu.
BACA JUGA:Kenapa Honda Jazz Tetap Dicari ? Ini Jawabannya dan Estimasi Biaya Servisnya !
BACA JUGA:Wuling BinguoEV : Perpaduan Desain Klasik dan Fitur Modern di Tengah Tren Mobil Listrik Futuristik !
Seri 7 E32 tampil sebagai sedan eksekutif yang mewah, maskulin, dan berwibawa.
Namun siapa sangka, dari sosok elegan nan konservatif itu, lahirlah satu unit yang dipersonalisasi secara ekstrem.
Tak hanya dimodifikasi dalam hal kosmetik atau suspensi, tetapi dipotong atapnya dan dijadikan cabriolet dua pintu, mengubah karakter mobil sepenuhnya.
BACA JUGA:5 Alasan Honda Jazz Gen 2 Masih Jadi Primadona : Hatchback Legendaris Favorit Anak Muda !
BACA JUGA:Legenda Jalanan dan Lintasan: Keperkasaan Datsun Fairlady 2000 dalam Dunia Otomotif