BKSAP Dukung Penyelesaian Damai dan Deeskalasi

Kamis 08 May 2025 - 21:06 WIB
Reporter : Popa Delta
Editor : Diansyah

JAKARTA  - Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI mengajak komunitas internasional untuk mendukung penyelesaian damai dan deeskalasi konflik antara India dengan Pakistan.

“Kami mengajak komunitas internasional, termasuk parlemen dari negara-negara yang mendukung penyelesaian damai, untuk berkumpul dan mempromosikan deeskalasi dan berkontribusi untuk menemukan solusi," kata Ketua BKSAP DPR RI Mardani Ali Sera dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

BKSAP DPR RI, kata dia, berharap agar India dan Pakistan segera kembali ke meja perundingan demi tercapainya perdamaian dan keamanan kawasan yang lebih baik."BKSAP DPR RI meminta India-Pakistan segera melakukan gencatan senjata dan menghindari tindakan provokatif," ucapnya.

BACA JUGA:Bakal Diatur di RUU Sisdiknas

BACA JUGA:Wamendagri Ajak Wali Kota Optimalkan Peran Anak Muda

Dia menyebut BKSAP DPR RI juga meminta kedua negara wajib menjamin keselamatan warga sipil dan menjaga infrastruktur vital, termasuk proyek-proyek kemanusiaan.

Selain itu, BKSAP DPR RI meminta India dan Pakistan segera menyelesaikan sengketa, termasuk isu Kashmir secara menyeluruh, dengan berlandaskan pada prinsip-prinsip Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan hukum internasional.

BKSAP DPR RI, sambung dia, mendukung inisiatif perdamaian melalui forum multilateral seperti PBB, ASEAN, hingga ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) untuk memfasilitasi proses mediasi kedua negara.

BACA JUGA:TNI Berlakukan Razia Gawai Prajurit

BACA JUGA:DPR Ancam Tahan Dana Transfer

Dia menekankan BKSAP DPR RI terbuka untuk berpartisipasi dalam upaya diplomasi parlemen guna mempromosikan penyelesaian damai konflik India-Pakistan.

Di antaranya, melalui kerja sama dengan AIPA dan Majelis Parlemen South Asian Association for Regional Cooperation (SAARC), maupun badan-badan antarparlemen lainnya.

Dia pun mendukung Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI yang menyerukan India dan Pakistan untuk menahan diri serta mengutamakan dialog guna mencegah meluasnya konflik kedua negara.

BACA JUGA:Barnas Adjidin Pimpin ASDEPSI dengan Harapan Lebih Konstruktif

BACA JUGA:Barnas Adjidin Pimpin ASDEPSI dengan Harapan Lebih Konstruktif

Kategori :