Kerusuhan Pecah di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumatera Selatan : Diduga Dipicu Penolakan Razia !

Kamis 08 May 2025 - 11:51 WIB
Reporter : Maryati
Editor : Dahlia

Berdasarkan pantauan di lapangan, aparat kepolisian tidak bekerja sendiri.

Puluhan personel dari Kodim 0406/Lubuklinggau ikut membantu proses pengamanan di sekitar kompleks lapas.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari sumber internal lapas yang enggan disebutkan namanya, kerusuhan terjadi tidak lama setelah petugas melaksanakan razia mendadak di beberapa blok hunian napi.

BACA JUGA:Kasus Duel Jukir dan Driver Ojek Berujung Saling Lapor, Polisi Jelaskan Proses Hukumnya Seperti Ini!

BACA JUGA:Heboh : Perkelahian Antar Bapak-Bapak di Tulung Selapan OKI Berujung Maut

Tujuan razia adalah untuk menyita barang-barang terlarang seperti handphone, senjata tajam rakitan, hingga narkoba yang masih mungkin beredar di dalam lapas.

Namun pelaksanaan razia itu mendapat reaksi keras dari sejumlah penghuni.

“Ada kelompok napi yang menolak kamar mereka digeledah, mereka sempat berteriak dan menghasut blok lain. Situasi makin memanas hingga terjadi bentrokan ringan dengan petugas,” ujar sumber tersebut.

Situasi yang awalnya dapat dikendalikan berubah menjadi kericuhan besar ketika beberapa napi mulai merusak fasilitas dan membakar barang-barang di dalam blok.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi mengenai adanya korban jiwa dalam insiden ini.

Namun beberapa napi dikabarkan mengalami luka ringan akibat terinjak atau terkena serpihan kaca saat kerusuhan berlangsung.

Petugas medis dari Puskesmas terdekat telah dikerahkan ke lokasi sebagai langkah antisipasi jika terdapat korban yang membutuhkan penanganan medis.

Kerusuhan di Lapas Muara Beliti bukan kejadian pertama dalam sejarah sistem pemasyarakatan Indonesia.

Penolakan razia kerap menjadi pemicu kerusuhan serupa di berbagai lapas di Tanah Air.

Sejumlah kalangan menilai bahwa masalah overkapasitas dan lemahnya kontrol internal turut berkontribusi terhadap rentannya lapas terhadap kerusuhan.

Setelah lebih dari dua jam kerusuhan berlangsung, aparat gabungan mulai berhasil meredam ketegangan.

Kategori :