Prestasi tersebut semakin menambah ketenaran Emilia di kancah internasional, dengan berbagai penampilan di Eropa dan Amerika.
Deretan Lagu Hits yang Melekat di Hati Penggemar
Selama masa kejayaannya, Emilia telah melahirkan banyak lagu hits yang tak terlupakan. Beberapa di antaranya adalah "Penasaran", "Kehancuran", "Layu Sebelum Berkembang", "Angin Malam", "Angin November", "Flamboyan", "Biarlah Sendiri", "Bunga Mawar", "Melati", "Rindu", dan "Bunga Anggrek".
Lagu-lagu tersebut tidak hanya populer di Indonesia, tetapi juga mendapatkan apresiasi luas di berbagai negara.
Tidak hanya dikenal sebagai penyanyi, Emilia juga berperan dalam dunia perfilman Indonesia.
Ia membintangi belasan film, termasuk Ratapan Anak Tiri, Tetesan Air Mata Ibu, dan Senja di Pantai Losari.
Bahkan, pada tahun 1972, Emilia dinobatkan sebagai Ratu Foto Model oleh Persatuan Wartawan Indonesia, menambah panjang daftar prestasinya.
Selain dikenal di dunia hiburan, Emilia juga memiliki kiprah di dunia politik.
Ia pernah menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI periode 2014-2019, mewakili Jawa Timur.
Kiprah politiknya tersebut menambah dimensi baru dalam kariernya yang penuh warna.
Namun, perjalanan politik Emilia tidak selalu mulus.
Pada tahun 2010, ia mencalonkan diri sebagai calon bupati Banyuwangi bersama Achmad Zainuri Ghazali dalam Pilkada Banyuwangi.
Sayangnya, pasangan tersebut tidak berhasil memenangkan pemilihan tersebut.
Emilia Contessa menghembuskan nafas terakhir setelah menjalani perawatan di RSUD Blambangan, Banyuwangi.
Menurut adik bungsunya, Dino Rosano Hansa, Emilia sempat mengeluh sakit pada pagi hari sekitar pukul 07.00 WIB dan langsung dibawa ke rumah sakit.
Ia menceritakan bahwa kondisi kesehatan Emilia semakin menurun sejak pagi, dan sekitar pukul 18.00 WIB, Emilia meninggal dunia.