Hasil ini menunjukkan bahwa dukungan terhadap paslon 01 lebih kuat di daerah-daerah pedesaan dan kota kecil, sedangkan ERA berhasil merebut hati warga ibu kota provinsi.
Proses rekapitulasi di Ogan Ilir, OKU Selatan, dan Lahat menjadi penentu akhir dari hasil Pilgub Sumatera Selatan 2024.
“Kami berharap rekapitulasi di tiga daerah yang tersisa bisa selesai sesuai jadwal. Semua proses kami lakukan transparan, terbuka, dan akuntabel,” tambah Handoko.
Setelah semua rekapitulasi selesai di tingkat kabupaten/kota, data akan dibawa ke rapat pleno di tingkat provinsi untuk ditetapkan sebagai hasil final.
KPU Sumsel memastikan seluruh tahapan dilakukan sesuai aturan dan berkoordinasi dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk memantau potensi pelanggaran.
Dalam perjalanannya, proses Pilgub ini menghadapi sejumlah tantangan, termasuk isu keterlibatan aparatur sipil negara (ASN) dalam politik praktis.
Meski demikian, KPU menegaskan bahwa seluruh aduan dan keberatan akan ditangani sesuai mekanisme hukum yang berlaku.
Pilgub Sumsel 2024 menunjukkan tingkat partisipasi pemilih yang cukup tinggi.
Berdasarkan data sementara, tingkat partisipasi mencapai angka rata-rata 72 persen di seluruh kabupaten/kota yang telah menyelesaikan rekapitulasi.
Dengan hasil ini, pasangan HDCU diproyeksikan menjadi pemenang Pilgub Sumatera Selatan 2024.
Namun, hasil resmi tetap menunggu penyelesaian rekapitulasi di tiga daerah yang tersisa.
Apapun hasil akhirnya, proses ini menjadi cerminan demokrasi yang berjalan di Sumsel, meski masih perlu penyempurnaan di beberapa aspek.