Bawang merah naik sebesar 1,55 persen atau Rp600 menjadi Rp39.300 per kg.
Sementara itu, bawang putih bonggol mengalami kenaikan 1,28 persen atau Rp530 menjadi Rp41.840 per kg.
Komoditas cabai juga tidak luput dari kenaikan harga. Cabai merah keriting naik 1,50 persen atau Rp440 menjadi Rp29.750 per kg.
BACA JUGA:Harga Pangan 17 November 2024 : Daging Sapi Tembus Rp131.500, Telur Ayam Rp28.740 per Kilogram !
Sedangkan cabai rawit merah meningkat lebih tajam, yaitu sebesar 2,15 persen atau Rp850 menjadi Rp40.320 per kg.
Kenaikan harga juga terjadi pada komoditas protein hewani. Daging sapi murni naik 0,39 persen atau Rp520 menjadi Rp134.990 per kg.
Daging ayam ras juga mengalami kenaikan tipis sebesar 0,25 persen atau Rp90 menjadi Rp36.380 per kg.
Kenaikan serupa juga terjadi pada telur ayam ras yang naik 0,71 persen atau Rp200 menjadi Rp28.540 per kg.
Kenaikan harga protein nabati juga tercatat, seperti kedelai biji kering impor yang mengalami kenaikan 0,38 persen atau Rp40 menjadi Rp10.560 per kg.
Di sisi lain, beberapa komoditas mencatat penurunan harga. Minyak goreng curah turun cukup signifikan sebesar 1,17 persen atau Rp200 menjadi Rp16.850 per kg.
Minyak goreng kemasan sederhana juga turun 0,43 persen atau Rp80 menjadi Rp18.400 per kg.
Tepung terigu, baik curah maupun non-curah, turut mengalami penurunan harga. Tepung terigu curah turun 0,99 persen atau Rp100 menjadi Rp10.030 per kg.
Sementara tepung terigu non-curah turun 0,38 persen atau Rp50 menjadi Rp13.040 per kg.
Komoditas jagung yang sering digunakan oleh peternak untuk pakan ternak juga menunjukkan kenaikan harga sebesar 1,01 persen atau Rp60 menjadi Rp5.890 per kg.
Garam halus beryodium, yang merupakan kebutuhan dapur sehari-hari, naik 0,86 persen atau Rp100 menjadi Rp11.680 per kg.