Mencatat dan memantau konsumsi bahan bakar bisa membantu mendeteksi potensi masalah.
Jika konsumsi bahan bakar meningkat secara tiba-tiba tanpa perubahan gaya berkendara, ini bisa menjadi pertanda bahwa mobil memerlukan servis.
Pemilik mobil sebaiknya memperhatikan lampu check engine dan segera membawanya ke bengkel resmi bila lampu ini menyala.
BACA JUGA:Cek Spesifikasi dan Fakta Mobil Toyota Alphard yang Digunakan Prabowo Menuju Pelantikan Presiden !
BACA JUGA:Transformasi Sedan C4 : Citroen C4 dan C4 X Tawarkan Desain Segar dan Teknologi Canggih !
Perubahan efisiensi bahan bakar bisa menjadi tanda awal masalah pada mesin.
3. Bersihkan Filter Udara Mesin
Filter udara yang bersih adalah komponen penting dalam menjaga efisiensi bahan bakar.
Filter udara yang kotor atau tersumbat mengurangi pasokan udara bersih ke mesin, yang berdampak pada pembakaran bahan bakar.
Dengan mengganti filter udara secara berkala, pengemudi dapat memastikan pembakaran berjalan optimal, yang berdampak pada efisiensi bahan bakar.
Servis rutin di bengkel resmi atau mengganti filter udara sendiri secara teratur dapat membantu menjaga konsumsi bahan bakar tetap efisien.
4. Kurangi Beban Ekstra
Membawa barang yang tidak diperlukan di dalam mobil juga bisa berdampak pada konsumsi bahan bakar.
Setiap tambahan 45 kilogram beban yang dibawa dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar sekitar 1 persen.
Hal ini terutama berlaku bagi mobil berukuran kecil yang lebih sensitif terhadap beban ekstra.
Oleh karena itu, penting untuk hanya membawa barang-barang yang diperlukan saat berkendara.