MUARA ENIM - Adanya hujan dalam beberapa hari terakhir membuat masyarakat harus waspada akan potensi banjir yang terjadi.
Terutama di kawasan bantaran sungai dan juga perkotaan dengan dranase yang tidak terawat.
Palaksa BPBD Kabupaten Muara Enim, Abdurrozieq Putra ST MT, mengatakan bahwa saat sudah ada beberapa kali hujan dengan disertai angin kencang.
"Artinya masyatakat harus waspada akan potensi banjir dan angin kencang yang bukan tidak mungkin merobohkan rumah ataupun pohon," ujarnya Selasa, 19 Desember 2023.
BACA JUGA:Kembangkan Potensi Panas Bumi, PGE Bangun PLTP Lumut Balai Unit 2
BACA JUGA:39 Pejabat Eselon ll, lll,lV dan Fungsional OKU Timur Dirotasi, Sekda Tekankan Netralitas ASN
Lanjutnya, hujan yang terjadi beberapa waktu terakhir sebenarnya bisa menjadi pengingat bahwa akan datang musim penghujan.
"Beberapa daerah harus waspada, seperti kawasan bantaran sungai, yang rawan itu seperti di kawasan Kecamatan Gunung Megang dan juga Kecamatan Belimbing," bebernya.
Menurutnya, masyarakat yang berada di bantaran sungai tentu pada dasarnya sudah memahami dapat dilihat dari bentuk bangunan yang rata rata panggung.
"Kawasan perkotaan yakni di Kecamatan Muara Enim juga rawan, penyebabnya karena saluran drainase yang tidak baik, mungkin tertutup sampah dan dangkal," ungkapnya.
BACA JUGA:Kapolda Sumsel Sambangi Muba, Ingatkan Persiapan Pemilu Harus Jaga Keamanan Secara Bersama
BACA JUGA:Pengurus RAPI Wilayah 7 OKU Gelar Bimbingan Organisasi Tahun 2023
Oleh karena itu, perlu dan kepada masyarakat harap bisa menjaga lingkungannya, jangan membuang sampah sembarangan.
"Selaim banjir dan angin kencang, perlu juga mewaspadai potensi longsor seperti kawasan perbukitan dan termasuk bantaran sungai," bebernya.
Untuk rawan longsor yakni di kawasan Semendo Raya yakni Kecamatan SDL, SDT dan SDU, dan sebagian Kecamatan Panang Enim.