Dari segi desain, Mazda EZ-6 menampilkan gaya yang modern dan futuristik.
Tampilan depan mobil ini dihiasi dengan kisi-kisi besar yang diapit oleh lekukan dinamis, mencerminkan ciri khas desain Mazda yang elegan dan sporty.
Bagian belakang mobil ini dilengkapi dengan ducktail rendah yang bisa naik secara elektrik, mirip dengan spoiler pada beberapa model Porsche.
Secara keseluruhan, desain EZ-6 menggabungkan kesederhanaan dan elegansi, memberikan kesan mewah pada mobil listrik ini.
Interior Mazda EZ-6 juga dirancang dengan estetika yang modern, meskipun ada perbedaan desain dengan produk Mazda yang dijual di pasar Amerika Serikat.
Hal ini kemungkinan disebabkan oleh keterlibatan Changan Automobile, mitra Mazda di China, dalam pengembangan produk ini.
Changan memiliki 50 persen saham di perusahaan patungan dengan Mazda, yang juga memproduksi berbagai kendaraan dengan merek lain.
Dengan rencana peluncuran mobil listrik dan hybrid ini, Mazda menegaskan komitmennya untuk mendukung tren elektrifikasi kendaraan di Indonesia.
Meski Mazda terbilang lambat dalam menghadirkan mobil listrik dibandingkan beberapa pabrikan lainnya, langkah ini menunjukkan bahwa mereka tidak ingin tertinggal dalam persaingan global.
Pasar otomotif Indonesia sendiri mulai mengalami pergeseran menuju kendaraan listrik seiring dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya kendaraan ramah lingkungan.
Pemerintah Indonesia juga terus mendorong adopsi kendaraan listrik melalui berbagai insentif, seperti penghapusan pajak barang mewah untuk mobil listrik dan pengembangan infrastruktur pengisian daya yang lebih luas.
Keberhasilan Mazda dalam menghadirkan mobil listrik dan hybrid di Indonesia akan sangat bergantung pada bagaimana mereka dapat bersaing dengan merek lain yang sudah lebih dahulu hadir.
Namun, dengan reputasi Mazda yang dikenal sebagai produsen kendaraan berkualitas tinggi dan inovatif, harapan terhadap peluncuran ini sangat besar.
Jika semuanya berjalan lancar, peluncuran mobil listrik Mazda di Indonesia pada akhir 2024 akan menjadi tonggak penting bagi industri otomotif nasional.
Mazda tidak hanya akan berkontribusi dalam mendorong adopsi kendaraan listrik di Indonesia, tetapi juga membuka jalan bagi model-model ramah lingkungan lainnya yang mungkin akan diluncurkan di masa mendatang.