Buah kemang mengandung antioksidan yang tinggi, seperti vitamin C dan polifenol.
BACA JUGA:Hindari Karsinogenik pada Makanan Cepat Saji : Ini Bahayanya bagi Kesehatan !
BACA JUGA:Dampak Buruk dari Minum Sambil Berdiri: Mengapa Anda Harus Menghindarinya
Antioksidan berperan penting dalam menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan memicu penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
Dengan mengonsumsi kemang secara teratur, tubuh akan mendapatkan perlindungan ekstra dari berbagai penyakit akibat kerusakan oksidatif.
Serat dalam buah kemang bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan.
Konsumsi buah ini dapat membantu melancarkan proses pencernaan dan mencegah sembelit.
Selain itu, kandungan serat juga membantu meningkatkan kesehatan usus dan menjaga keseimbangan mikrobiota dalam saluran pencernaan.
Kandungan vitamin C yang tinggi pada kemang berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin ini membantu tubuh melawan infeksi dan menjaga kesehatan kulit.
Dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat, risiko terkena penyakit menular seperti flu dan pilek akan berkurang.
Buah kemang juga mengandung senyawa flavonoid yang bermanfaat untuk kesehatan jantung.
Flavonoid ini bekerja dengan cara mengurangi peradangan dalam tubuh serta menurunkan tekanan darah dan kolesterol, yang semuanya berkontribusi pada kesehatan kardiovaskular yang lebih baik.
Buah kemang juga kaya akan vitamin A, yang bermanfaat untuk kesehatan kulit.
Vitamin A membantu memperbaiki jaringan kulit yang rusak, menjaga kelembaban kulit, serta melawan tanda-tanda penuaan seperti keriput dan garis halus.
Meskipun memiliki segudang manfaat kesehatan, buah kemang masih jarang ditemukan di pasaran.
Sebagian besar buah ini masih tumbuh secara liar atau ditanam di pekarangan rumah penduduk di daerah-daerah tertentu. Minimnya budidaya kemang secara komersial menjadi salah satu alasan mengapa buah ini kurang dikenal oleh masyarakat luas.