Selain itu, vitamin A juga berperan dalam menjaga kesehatan kulit dan membran mukosa, serta melindungi tubuh dari infeksi.
BACA JUGA:Bunga Pepaya Dapat Mengatasi Diabetes dan Melancarkan Peredaran Darah
BACA JUGA:Daun Sukun Dapat Menyehatkan Ginjal dan Mengatasi Asam Urat
Kandungan kalsium dan fosfor dalam daun katu berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang.
Kalsium diperlukan untuk pembentukan tulang dan gigi yang kuat, sementara fosfor membantu penyerapan kalsium oleh tubuh.
Mengonsumsi daun katu secara teratur dapat membantu mencegah osteoporosis dan menjaga kepadatan tulang seiring bertambahnya usia.
Vitamin C yang terdapat dalam daun katu berfungsi sebagai antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas.
Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada perkembangan berbagai penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.
Dengan mengonsumsi daun katu, tubuh mendapatkan asupan vitamin C yang cukup untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit.
Daun katu juga kaya akan serat, yang sangat baik untuk kesehatan pencernaan.
Serat membantu melancarkan proses pencernaan, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan usus besar.
Dengan pencernaan yang sehat, penyerapan nutrisi dari makanan juga menjadi lebih optimal, sehingga tubuh dapat berfungsi dengan lebih baik.
Daun katu dapat diolah menjadi berbagai jenis masakan. Salah satu cara yang paling sederhana adalah dengan menjadikannya sayur bening atau tumis.
Selain itu, daun katu juga dapat dijadikan sebagai lalapan segar, dicampur dalam sup, atau dibuat menjadi jus bersama buah-buahan lainnya.
Dalam pengolahan daun katu, penting untuk memperhatikan cara memasaknya agar kandungan nutrisi di dalamnya tidak rusak.
Disarankan untuk tidak memasak daun katu terlalu lama karena panas yang berlebihan dapat mengurangi kandungan vitaminnya.