4. Mengobati disentri
Disentri adalah infeksi usus yang dapat diobati dengan bunga asoka.
Gunakan metode yang sama seperti pada pengobatan wasir, yaitu dengan meminum rebusan bunga dan akar asoka yang ditumbuk halus dan disaring sebanyak 2 kali sehari.
5. Mengobati kram
Bunga asoka juga dapat membantu mengatasi kram otot.
Rebus 2 kelompok bunga asoka dengan 30 gram daun sembung segar dan 3 pucuk bunga mawar dalam 600 cc air hingga tersisa 300 cc.
Minum ramuan ini 2-3 kali sehari setelah makan untuk mendapatkan efek yang optimal.
Meskipun belum ada penelitian ilmiah yang memadai mengenai manfaat bunga asoka, penggunaan tradisional di India menunjukkan bahwa tanaman ini dapat membantu dalam pengobatan berbagai penyakit.
Dalam praktik kesehatan tradisional, bunga asoka telah digunakan untuk mengatasi masalah haid, memar, wasir, disentri, dan kram.
Penggunaan tanaman ini dalam berbagai ramuan herbal membuktikan bahwa bunga asoka memiliki potensi sebagai obat alami yang bermanfaat.
Cara mengolah dan menyajikan bunga asoka
• Rebusan bunga asoka: Rebus bunga asoka bersama bahan lain sesuai kebutuhan pengobatan, seperti lidah buaya atau bunga mawar, hingga mendapatkan ekstrak yang dapat dikonsumsi.
Ini adalah metode yang umum digunakan untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari bunga asoka.
• Penggunaan topikal: Untuk memar atau masalah kulit lainnya, remas daun asoka hingga mengeluarkan sarinya, campurkan dengan balsam, dan oleskan pada area yang terkena.
Ini adalah cara efektif untuk mengatasi memar dan peradangan pada kulit.
• Pengobatan tradisional: Ikuti resep tradisional yang menggunakan bunga dan akar asoka untuk masalah seperti wasir atau disentri.