KORANPALPOS.COM- Wagner Lopes, pelatih PSS Sleman, memiliki pandangan yang sangat positif mengenai naturalisasi dalam sepak bola, terutama dalam konteks Timnas Indonesia.
Bagi Wagner, naturalisasi bukanlah sesuatu yang tabu atau kontroversial, melainkan sebuah langkah yang wajar dan penting dalam upaya memperkuat Skuad Garuda di kancah internasional.
Sebagai sosok yang pernah mengalami proses naturalisasi sendiri, Wagner Lopes memahami betul bagaimana naturalisasi dapat memberikan kontribusi positif bagi sebuah tim nasional.
Wagner Lopes, yang lahir dan besar di Brasil, adalah produk dari program naturalisasi Jepang. Ketika masih aktif bermain, Wagner berhasil mencetak lima gol dari 21 penampilannya bersama Timnas Jepang.
BACA JUGA:Penampilan Solid Timnas Indonesia di Piala Asia 2023: Analisis dan Apresiasi dari AFC
Ia menghabiskan waktu hampir 10 tahun untuk mendapatkan kewarganegaraan Jepang dan akhirnya bisa membela negara tersebut di berbagai kompetisi sepak bola internasional.
Dengan latar belakang ini, Wagner memiliki pandangan yang mendalam dan relevan mengenai proses naturalisasi dalam sepak bola.
Menurut Wagner, globalisasi dalam sepak bola telah membuat naturalisasi menjadi hal yang lumrah. "Jadi global, global itu jadi natural, jadi biasa, hal yang biasa untuk naturalisasi," ucap Wagner Lopes saat ditanya tentang pandangannya mengenai naturalisasi di Timnas Indonesia.
Ia menambahkan bahwa di era modern ini, naturalisasi telah menjadi sesuatu yang wajar dan dapat diterima sebagai bagian dari strategi untuk memperkuat tim nasional.
BACA JUGA:Thom Haye Masih Berstatus Free Agent, Sementara Dua Rekannya di Timnas Telah Mendapatkan Klub Baru
Wagner juga menyoroti dampak positif naturalisasi terhadap Timnas Indonesia. Menurutnya, program naturalisasi yang diterapkan oleh PSSI telah membuat Skuad Garuda semakin kuat di tingkat internasional.
"Saya pikir (naturalisasi) menjadi hal yang sangat biasa di masa sekarang dan itu membuat Timnas Indonesia semakin kuat," kata Wagner, yang pernah bermain untuk klub-klub besar di Jepang seperti FC Tokyo dan Nagoya Grampus.
Namun, meskipun mendukung naturalisasi, Wagner Lopes juga memberikan catatan penting mengenai pengembangan pemain lokal. Baginya, proses naturalisasi harus sejalan dengan pengembangan talenta lokal.