Rezeki Sudah Ditakar, Tak Akan Pernah Tertukar: Menjemput yang Halal dan Berkah

Hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad menguatkan keyakinan ini:…

إِنَّكَ لَنْ تَدَعَ شَيْئاً لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ بَدَّلَكَ اللَّهُ بِهِ مَا هُوَ خَيْرٌ لَكَ مِنْهُ

“Sesungguhnya jika engkau meninggalkan sesuatu karena Allah, niscaya Allah akan memberi ganti padamu dengan yang lebih baik.” (HR. Ahmad 5: 363)

Dengan kata lain, ketika kita memilih untuk meninggalkan yang haram demi mencari yang halal, Allah SWT akan menggantinya dengan rezeki yang lebih baik dan lebih berkah. Keberkahan ini tidak hanya akan dirasakan di dunia, tetapi juga akan membawa kebaikan hingga akhirat.

Rezeki Sudah Tertakar dan Tidak Tertukar

Salah satu kekhawatiran terbesar manusia adalah tentang rezeki. Banyak orang yang rela bekerja keras, pergi pagi dan pulang malam, demi menjemput rezeki. Namun, perlu diingat bahwa rezeki seseorang sudah diatur oleh Allah SWT. Hal ini ditegaskan dalam firman Allah SWT dalam Al-Qur'an:

وَمَا مِنْ دَاۤبَّةٍ فِى الْاَرْضِ اِلَّا عَلَى اللّٰهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَاۗ كُلٌّ فِيْ كِتٰبٍ مُّبِيْنٍ

“Tidak satu pun hewan yang bergerak di atas bumi melainkan dijamin rezekinya oleh Allah. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua (tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuz).(QS. Hud: 6)

BACA JUGA:Keutamaan Waktu Mustajabah Setelah Ashar di Hari Jumat: Momen Utarakan Segala Keluh Kesah Kepada Sang Khalik

BACA JUGA:Jilbab: Perintah Allah yang diwajibkan Bagi Setiap Wanita Muslim, Simbol Kemuliaan Ketaatan Seorang Muslimah

Meskipun rezeki kita sudah tertakar dan terukur, ikhtiar tetap diperlukan untuk menjemputnya. Usaha boleh sama, pesaing bisa di mana-mana, dan mungkin ada yang menggunakan cara-cara yang tidak halal untuk mendapatkan rezeki. Namun, kita harus yakin bahwa rezeki kita tidak akan tertukar dengan orang lain.

Yang perlu kita kejar adalah keberkahan dalam rezeki, karena seringkali yang sedikit itu lebih berkah daripada yang banyak tetapi tidak halal.

Rezeki adalah bagian dari takdir yang telah Allah SWT tetapkan untuk setiap hamba-Nya. Tidak ada yang bisa mengubah atau mengambil rezeki kita, karena rezeki kita tidak akan pernah tertukar dengan rezeki orang lain.

Dengan meninggalkan yang haram dan berusaha mencari yang halal, Allah SWT akan menambahkan keberkahan dalam hidup kita.

BACA JUGA:Tauhid dan Bakti kepada Orang Tua: Dua Pilar Utama dalam Meraih Ridha Allah

BACA JUGA:Menyusuri Keindahan Masjid An-Nur Riau, Ikon Wisata Religi di Pekanbaru : Taj Mahal dari Indonesia !