Kapolsek Tanjung Raja, AKP Hermansyah, membenarkan kejadian tragis tersebut.
Menurutnya, dugaan sementara mengarah pada kasus pencurian dengan pemberatan sesuai Pasal 365 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).
Meskipun demikian, motif sebenarnya dan identitas pelaku masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.
"Hingga saat ini, kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif sebenarnya serta mencari tahu identitas pelaku yang melakukan aksi kejam ini," ujar Kapolsek Hermansyah.
Insiden ini menciptakan kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat.
Warga diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan kepada pihak berwajib.
Kondisi keamanan di sekitar Tanjung Raja dan wilayah Ogan Ilir secara keseluruhan juga ditingkatkan untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang.
Pihak kepolisian mengajak kerjasama dari masyarakat dalam memberikan informasi yang dapat membantu penyelidikan dan penangkapan pelaku.
Sementara itu, keluarga Zulkifli sedang berduka atas kehilangan yang mendalam ini, dan proses pemakaman korban akan segera dilaksanakan.
Kejadian ini menegaskan perlunya perhatian serius terhadap keamanan masyarakat di jalanan, terutama para pekerja ojek yang rentan menjadi sasaran kejahatan.
Pihak berwajib diharapkan dapat segera mengungkap kasus ini dan menjatuhkan hukuman setimpal bagi pelaku yang melakukan perbuatan keji ini.***