KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Asam urat adalah kondisi medis yang disebabkan oleh penumpukan kristal urat di persendian yang dapat menyebabkan peradangan dan nyeri hebat.
Penyakit ini seringkali menyerang sendi kaki terutama ibu jari kaki tetapi juga dapat mempengaruhi sendi lainnya seperti pergelangan kaki, lutut, siku, pergelangan tangan dan jari-jari.
Meskipun asam urat dapat diobati dan dikelola dengan baik mengenali gejala-gejalanya sejak dini sangat penting untuk mencegah kerusakan permanen pada sendi.
Salah satu gejala paling umum dari asam urat adalah nyeri sendi yang tiba-tiba dan intens.
BACA JUGA:Lawan Radikal Bebas dengan Makanan Kaya Antioksidan : Berikut Daftar Makanan Kaya Antioksidan !
BACA JUGA:Telur Pindang : Kelezatan Tradisional dengan Ragam Manfaat Kesehatan
Nyeri ini biasanya terjadi pada malam hari dan dapat membangunkan penderitanya dari tidur.
Rasa sakit yang ditimbulkan sering digambarkan sebagai sangat parah bahkan terasa seperti terbakar atau ditusuk-tusuk.
Nyeri ini biasanya mencapai puncaknya dalam 4 hingga 12 jam setelah mulai dan kemudian mereda secara perlahan.
Selain nyeri, gejala lain yang sering menyertai serangan asam urat adalah kemerahan dan pembengkakan pada sendi yang terkena.
BACA JUGA:Pentingnya Deteksi Awal Gejala Diabetes pada Anak
BACA JUGA:Dampak Negatif Sabun Mandi pada Kulit Wajah : Tips Perawatan Kulit yang Benar
Sendi yang meradang mungkin terlihat merah atau ungu dan terasa hangat saat disentuh.
Pembengkakan ini disebabkan oleh peradangan akibat kristal urat yang mengiritasi jaringan sendi.
Banyak penderita asam urat melaporkan sensasi panas pada sendi yang terkena.
Ini adalah akibat dari peradangan dan peningkatan aliran darah ke daerah yang terkena.
BACA JUGA:Manfaat Buah Naga: Superfood Kaya Nutrisi untuk Kesehatan Anda