Sejarah dan Fakta Unik Kepemimpinan di Desa Sungsang : Desa Kaya Raya di Sumatera Selatan !

Tangkapan layar Desa Sungsang Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan yang merupakan desa tua kaya raya dengan segudang harta kartu yang tak ternilai-Foto : Dokumen Palpos-

Pertalian adat dalam marga Sungsang diurus oleh Ngabehi (Pasirah) dan diatur sampai ke masyarakat sesuai dengan tingkat permasalahannya.

Masalah kecil dalam kampung diurus oleh Kliwon/Pengawa, sementara masalah yang lebih besar diselesaikan oleh Proatin/Krio dan urusan adat diurus oleh Ngabehi/Pasirah.

Desa Sungsang memiliki banyak kelebihan yang membuatnya menonjol.

Salah satunya adalah melimpahnya hasil laut seperti ikan, udang, kerang, dan kepiting.

Desa ini juga memiliki pemandangan yang indah dengan kedatangan burung migran dari Siberia setiap tahun antara bulan Oktober hingga Desember.

Kedatangan burung-burung ini sangat dinantikan oleh masyarakat setempat dan wisatawan yang berkunjung.

Namun, Desa Sungsang juga memiliki kekurangan.

Akses menuju desa ini cukup sulit, terutama melalui jalur air yang membutuhkan waktu dan tenaga.

Perjalanan menggunakan speedboat atau perahu dari bawah jembatan Ampera bisa memakan waktu lama dan menghadapi kendala seperti sungai yang dalam.

Jalur darat juga tidak lebih baik, terutama saat hujan ketika jalanan berubah menjadi lumpur yang licin.

Desa Sungsang memiliki potensi besar untuk dikembangkan, terutama sebagai destinasi wisata.

Upaya untuk menjadikan desa ini sebagai pelabuhan dengan nama Tanjung Api-Api memberikan harapan baru bagi masyarakat.

Pelabuhan ini diharapkan membuka banyak peluang kerja dan meningkatkan perekonomian lokal.

Selain hasil laut, desa ini juga memiliki hutan mangrove dan rawa gambut yang kaya akan keanekaragaman hayati.

Pemerintah Kabupaten Banyuasin bertekad untuk memajukan Desa Sungsang agar tidak tertinggal.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan