Membedah Strategi Hyundai Bangun Ekosistem EV dari Hulu ke Hilir di Tanah Air

Membedah Strategi Hyundai Bangun Ekosistem EV dari Hulu ke Hilir di Tanah Air-Foto: @facebook_Kendara Indonesia-
KORANPALPOS.COM - Dalam lanskap otomotif yang semakin digerakkan oleh elektrifikasi, Hyundai berhasil menorehkan sejarah baru di Indonesia.
Mobil listrik andalannya, Hyundai Kona Electric, kini memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hingga 80%, menjadikannya EV dengan kandungan lokal tertinggi yang pernah diproduksi di tanah air.
Sebuah pencapaian luar biasa yang bukan hanya membanggakan Hyundai sebagai produsen, tapi juga menandai langkah strategis penting dalam pengembangan industri kendaraan listrik nasional.
BACA JUGA:Lebih dari Sekadar Mobil: Subaru WRX tS ES M/T, Simbol Prestise dan Warisan Reli
BACA JUGA:Toyota bZ 2025 Hadir Lebih Canggih : Wajah Baru, Jarak Tempuh Lebih Jauh
Namun, pertanyaannya, bagaimana bisa Hyundai mencapai TKDN setinggi itu? Apa rahasia di balik kesuksesan ini, dan apa maknanya bagi masa depan industri otomotif Indonesia?
Menjelajahi Ekosistem EV Hyundai: Dari Sel Baterai Hingga Roda Empat
Untuk menjawab pertanyaan itu, tim kami berkesempatan mengikuti Hyundai EV Ecosystem Tour 2025, sebuah kunjungan langsung ke tiga pabrik kunci yang menjadi tulang punggung ekosistem produksi EV Hyundai di Indonesia.
BACA JUGA:Jejak Sejarah dan Ketangguhan Reo M35 Tulang Punggung Logistik Militer Amerika
BACA JUGA:Teknologi dan Ketangguhan MRAP Raksasa Baja Anti Ranjau di Era Perang Modern
Ketiga fasilitas ini semuanya berlokasi di Jawa Barat, yaitu:
HLI Green Power (HLI) di Karawang
Hyundai Energy Indonesia (HEI)
BACA JUGA:Sehemat Apa Honda Jazz ? Ini Rincian Konsumsi BBM Berdasarkan Tipe dan Gaya Berkendara !