Cegah Aksi Kriminal, Polda Sumsel Kerahkan 3.404 Personil untuk Keamanan

Reporter: Robiansyah |

Editor: Dahlia |

Sabtu , 29 Mar 2025 - 13:15

Suasana lalulintas arus mudik. -Foto : Disway-

KENYAMANAN dan keamanan adalah hal yang penting bagi warga masyarakat pemudik libur lebaran setiap tahunnya.

Hal ini tak lepas perhatian jajaran kepolisian dan pemerintah dalam menghadapi arus mudik tahun 2025 ini.

Dimana Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) mengerahkan sebanyak 3.404 personel gabungan untuk melakukan pengamanan arus mudik Lebaran 2025 di wilayah itu.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian Ryacudu Djajadi di Palembangnmengatakan, pihaknya telah menggelar apel pasukan untuk Operasi Ketupat Musi 2025.

Operasi itu bertujuan untuk mengamankan arus mudik Lebaran yang telah berlangsung dari 26 Maret hingga 9 April 2025.

"Kami mengerahkan 3.404 personel gabungan dari Polri, TNI, serta berbagai terkait," katanya.

Dalam operasi itu, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 86 pos pengamanan, dengan rincian 51 pos pengamanan (pospam), 24 pos pelayanan (posyan), dan 11 pos daerah ujung.

Pos itu tersebar di Kabupaten dan Kota Sumsel, yaitu Kota Palembang sebanyak 17 pos, Ogan Komering Ilir 6 pos, Muara Enim 5 pos, Ogan Ilir 5 pos, Banyuasin 5 pos, Penungkal Abab Lematang Ilir (PALI) 2 pos, Prabumulih 4 pos, dan Ogan Komering Ulu (OKU) 5 pos.

Lalu OKU Timur sebanyak 2 pos, OKU Selatan 3 pos, Musi Banyuasin 5 pos, Musi Rawas 4 pos, Lahat 7 pos, Pagaralam 5 pos, Empat Lawang 3 pos, Musi Rawas Utara 4 pos, dan Lubuk Linggau 5 pos.

Untuk mengurangi kemacetan saat mudik, katanya, ruas jalan tol Palembang-Betung Seksi 2 Gerbang Tol Rengas/Musi Landas-Pangkalan Balai, Kabupaten Banyuasin sepanjang 33 kilometer telah difungsionalkan mulai hari ini, sehingga diharapkan dapat memperlancar arus mudik.

cegah aksi kriminal, polda sumsel kerahkan 3.404 personil untuk keamanan                            kenyamanan dan keamanan adalah hal yang penting bagi warga masyarakat pemudik libur lebaran setiap tahunnya. 
hal ini tak lepas perhatian jajaran kepolisian dan pemerintah dalam menghadapi arus mudik tahun 2025 ini. 
dimana kepolisian daerah (polda) sumatera selatan (sumsel) mengerahkan sebanyak 3.404 personel gabungan untuk melakukan pengamanan arus mudik lebaran 2025 di wilayah itu.
kapolda sumsel irjen pol andi rian ryacudu djajadi di palembangnmengatakan, pihaknya telah menggelar apel pasukan untuk operasi ketupat musi 2025.
baca juga:harga kebutuhan pokok mulai naik jelang lebaran
baca juga: awas! produk kedaluwarsa jelang lebaran beredar
operasi itu bertujuan untuk mengamankan arus mudik lebaran yang  telah berlangsung dari 26 maret hingga 9 april 2025.
"kami mengerahkan 3.404 personel gabungan dari polri, tni, serta berbagai terkait," katanya.
dalam operasi itu, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 86 pos pengamanan, dengan rincian 51 pos pengamanan (pospam), 24 pos pelayanan (posyan), dan 11 pos daerah ujung.
pos itu tersebar di kabupaten dan kota sumsel, yaitu kota palembang sebanyak 17 pos, ogan komering ilir 6 pos, muara enim 5 pos, ogan ilir 5 pos, banyuasin 5 pos, penungkal abab lematang ilir (pali) 2 pos, prabumulih 4 pos, dan ogan komering ulu (oku) 5 pos.
baca juga:kejari gelar buka bersama insan pers
baca juga:harus kedepankan integritas dan moral
lalu oku timur sebanyak 2 pos, oku selatan 3 pos, musi banyuasin 5 pos, musi rawas 4 pos, lahat 7 pos, pagaralam 5 pos, empat lawang 3 pos, musi rawas utara 4 pos, dan lubuk linggau 5 pos.
untuk mengurangi kemacetan saat mudik, katanya, ruas jalan tol palembang-betung seksi 2 gerbang tol rengas/musi landas-pangkalan balai, kabupaten banyuasin sepanjang 33 kilometer telah difungsionalkan mulai hari ini, sehingga diharapkan dapat memperlancar arus mudik.
namun, ruas jalan tol bayung lincir - tempino belum dapat dibuka meskipun daerah tersebut juga mengalami kepadatan lalu lintas.
"ruas tol fungsional ini sudah dibuka sejak sekarang. harapannya, pengelolaan arus mudik dan balik tahun ini bisa lebih baik dibanding tahun sebelumnya," ujarnya.
baca juga:200 warga palembang mudik gratis 
baca juga:terima thr mengucap syukur 
selain itu, rekayasa lalu lintas akan diberlakukan secara dinamis sesuai kondisi di lapangan, terutama dengan adanya perubahan jadwal libur sekolah.
"rekayasa lalu lintas akan menyesuaikan dinamika di lapangan, apalagi dengan libur sekolah yang dimulai lebih awal di beberapa daerah," jelasnya.
rian mengatakan libur sekolah menyambut libur lebaran, juga membuat sebagian besar orang tua untuk mudik lebih awal.
meski puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28 maret 2025, kepadatan lalu lintas diperkirakan lebih merata karena pergerakan pemudik tersebar dalam beberapa hari.
"kami berharap dengan berbagai langkah antisipasi ini, arus mudik lebaran tahun ini dapat berjalan lebih lancar dibandingkan tahun sebelumnya," kata dia.
langkah pengamanan arus mudik oleh polda sumsel, mendapat sambutan positif dari para pemudik.
mereka merasa lebih tenang dan aman dengan adanya pengamanan ekstra dari aparat gabungan.
santoso, seorang pemudik asal palembang yang akan menuju lampung, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesiapan aparat.
"dengan adanya pos-pos pengamanan dan petugas yang siaga di jalur mudik, kami lebih nyaman berkendara. harapannya, perjalanan mudik tahun ini bisa lebih lancar dan minim kejadian yang tidak diinginkan," ujarnya, sabtu (29/3). 
hal senada disampaikan ari, pemudik yang akan menuju jambi bersama keluarganya.
ia mengapresiasi pembukaan fungsional ruas tol palembang–betung seksi 2 sepanjang 33 kilometer yang diharapkan dapat mengurangi kemacetan.
"dengan dibukanya ruas tol ini, perjalanan kami bisa lebih cepat dan tidak terlalu macet seperti tahun-tahun sebelumnya," katanya.
meskipun mayoritas pemudik mengapresiasi langkah polda sumsel, ada juga yang berharap adanya peningkatan dalam hal penyebaran informasi mengenai rekayasa lalu lintas dan kondisi jalan selama periode mudik.
"kami berharap ada update yang lebih real-time mengenai kondisi jalan, kemacetan, dan rekayasa lalu lintas, baik melalui media sosial maupun aplikasi lalu lintas. ini akan sangat membantu kami dalam mengatur perjalanan," kata ardiansyah, pemudik tujuan bengkulu. 
sejumlah pemudik memenuhi pos pengamanan tol keramasan, palembang, sumatera selatan menjadikannya sebagai tempat istirahat pada h-4 menjelang lebaran 1446 hijriah/ 2025.
kendaraan roda empat berjejer di tepi jalan pada,  kamis (27/3) tepat di depan pos pengamanan tol keramasan, palembang.
"begitu ke luar tol, kami singgah di pos pengamanan, untuk sekedar istirahat dan membuka google maps untuk rute jalan tujuan yang akan kami lalui," kata joni pemudik asal jakarta hendak ke kota jambi.
ia menambahkan, beristirahat sekitar dua jam, sebelum melanjutkan perjalanan mudik.
pemudik lainnya asal lampung, santo, mengatakan, beristirahat di depan tol keramasan, karena mengkhawatirkan macet di rest area.
"kalau ada kemacetan di tol, kami tidak akan terjebak, oleh karena itu kami istirahat ketika sudah ke luar tol," katanya.
sementara itu mulai pukul 09:00 wib, tidak terlihat adanya penumpukan kendaraan di depan gerbang pintu tol keramasan, situasi lalulintas lengang dan lancar.
tepat di depan pos, petugas kepolisian juga menyiagakan unit ambulans guna menangani apabila terjadi situasi yang membutuhkan pertolongan bagi para pemudik.
sebelumnya kapolrestabes palembang kombes pol harryo sugihhartono mengimbau para pemudik untuk mengecek kendaraan dan memastikan kendaraan dalam keadaan sehat seperti rem, ban, dan lain-lain.
sementara itu, berdasarkan pantauan di gerbang tol kramasan itu kendaraan mulai dipadati kendaraan pribadi, bus penumpang, dan juga mobil angkutan barang pada pukul 11.00 wib.
kebanyakan kendaraan itu mengantre dari gardu keluar gerbang tol kramasan atau dari arah lampung.
namun, sebaliknya pada gardu masuk gerbang tol kramasan itu tidak terlalu banyak kendaraan yang mengantre.
kepala gerbang tol kramasan sumarno saat diwawancarai di ogan ilir, jumat, mengatakan pada h-4 lebaran 2025 sebanyak 19.000 kendaraan telah melintasi jalan tersebut.
maka dari itu, pihaknya memperkirakan sebanyak 21.000 kendaraan melintasi jalan tol tersebut pada h-3 lebaran 2025."pergerakan kendaraan ini mulai terpantau mulai dari pukul 9.00 wib hingga 11.00 wib.
jadi mereka turun kapal di pelabuhan bakauheni itu sekitar pukul 03.00 wib dan membutuhkan waktu enam jam untuk sampai gerbang tol kramasan," katanya.
dalam mengantisipasi agar tidak terjadi penumpukan pada gerbang tol tersebut, pihaknya gardu tambahan yang semula 2 gardu keluar 2 gardu masuk menjadi 3 gardu keluar 3 gardu masuk.
"kami juga siapkan fasilitas top up uang elektronik, penjualan kartu uang elektronik sebanyak 1.500 kartu dan petugas tambahan sebanyak 15 personel transaksi dan petugas keamanan," jelasnya.
terkait dengan diskon tarif tol sebesar 20 persen itu telah berakhir pada tanggal 26 maret 2025.
"diskon tarif tol dimulai pada tanggal 24 maret 2025, pukul 07.00 wib dan berakhir pada tanggal 26 maret 2025 pada pukul 07.00 wib. diskon tarif itu berbeda-beda tanggalnya setiap ruas tol agar tidak terjadi penumpukan," ujarnya.
sumarno mengimbau pengguna jalan untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalulintas, batas kecepatan, memastikan kondisi kendaraan yang baik dan memiliki saldo uang elektronik yang cukup agar tidak terjadi penumpukan di gerbang tol.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 3 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan