Perahu Bidar yang Ditumpangi Bupati Ogan Ilir Terbalik di Sungai Kelekar, Begini Keadaan Bupati dan Istri !

Reporter: Isro |

Editor: Zen Bae |

Sabtu , 06 Jan 2024 - 20:32

Perahu Bidar Yang Dinaiki Bupati Panca dan Istri Terbalik di Sungai Kelekar--Foto: Isro

Meskipun air sungai cukup dalam dan membuat para pejabat dan penonton sempat panik, kegembiraan Bupati Panca dan istri yang terlihat langsung berenang ke tepian sungai menenangkan suasana.

Bupati Panca Wijaya Akbar, saat diwawancara, mengakui bahwa naik perahu Bidar dan memacunya bukanlah hal yang mudah seperti yang mungkin terlihat dari tepian sungai.

"Butuh keseimbangan saat duduk di perahu Bidar dan memacunya. Melihatnya saja enak, tapi kalau sudah mencobanya susah juga," ungkap Bupati.

Sebelum insiden tersebut, Bupati Panca dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada peserta lomba perahu Bidar mini dan menyatakan niatnya untuk melestarikan tradisi ini dengan menggelarnya setiap tahun.

Selain itu, Bupati juga mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, dengan memberikan perhatian khusus pada pengelolaan sampah.

Dalam Lomba Bidar mini ini, sebanyak 50 perahu Bidar dari berbagai peserta, termasuk OPD dan masyarakat umum, ikut ambil bagian.

Total hadiah yang disiapkan oleh Bupati Panca mencapai Rp 20 juta untuk juara 1, 2, 3, dan 4.

Ketua Pelaksana Lomba Bidar, Drs Bustanul Arifin, turut menyampaikan apresiasi atas partisipasi semua peserta dan mengajak untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar.

"Kejadian ini tidak hanya menjadi momen unik dalam sejarah lomba perahu Bidar Ogan Ilir, tetapi juga memperlihatkan semangat positif dan kegembiraan Bupati Panca Wijaya Akbar dan istri, meskipun mengalami insiden yang tak terduga," katanya.***

perahu bidar yang ditumpangi bupati ogan ilir terbalik di sungai kelekar, begini keadaan bupati dan istri !                            oganilir - sebuah insiden menarik terjadi di sungai kelekar dekat jalan menuju kpt tanjung senai, ogan ilir, sabtu, 06 januari 2024.
bupati kabupaten ogan ilir, panca wijaya akbar dan istri, tikha alamsjah  mengalami kejadian tak terduga saat mengikuti lomba perahu bidar dalam rangka memeriahkan hut ogan ilir yang ke-20 tahun.
di mana perahu yang mereka naiki terbalik.
berita baiknya, meskipun perahu bidar yang mereka kendarai terbalik, bupati panca dan istri tidak mengalami cedera serius.
keduanya menggunakan rompi pelampung, yang membantu mereka tetap aman di air. 
bahkan, saat perahu bidar terbalik, bupati ogan ilir dan istri terlihat begitu girang, menunjukkan semangat positif dalam menghadapi kejadian tersebut.
baca juga:bupati oku minta masyarakat jaga kebersihan cegah banjir
baca juga:tingkatkan imtak, rutan prabumulih gelar ‘ngopi bertamu’
kronologis kejadian ini dimulai ketika bupati panca wijaya akbar memutuskan untuk membuka lomba perahu bidar sebagai bagian dari rangkaian perayaan hut ogan ilir yang ke-20 tahun.
lomba ini diadakan dengan tujuan menyemarakkan acara tersebut.
bupati dan istri tidak hanya menjadi pembuka acara, namun juga turun langsung berkompetisi dengan perahu bidar.
mereka bergabung dengan ketua pelaksana kegiatan, bustanul arifin, yang juga merupakan kepala dinas perikanan.
dalam satu perahu bersama bupati, istri, kadin perikanan, dan dua pendayung profesional, mereka berkompetisi melawan tim wakil bupati h ardani.
dalam pertandingan eksibisi ini, tim bupati berhasil mengalahkan tim wakil bupati. namun, kejadian menarik terjadi setelah merayakan kemenangan, di mana perahu bidar bupati panca terbalik di sungai kelekar. 
meskipun air sungai cukup dalam dan membuat para pejabat dan penonton sempat panik, kegembiraan bupati panca dan istri yang terlihat langsung berenang ke tepian sungai menenangkan suasana.
baca juga:logistik pemilu 2024 tiba di kabupaten oku
baca juga:akbp imam zamroni dikenal ramah dan rendah hati
bupati panca wijaya akbar, saat diwawancara, mengakui bahwa naik perahu bidar dan memacunya bukanlah hal yang mudah seperti yang mungkin terlihat dari tepian sungai. 
"butuh keseimbangan saat duduk di perahu bidar dan memacunya. melihatnya saja enak, tapi kalau sudah mencobanya susah juga," ungkap bupati.
sebelum insiden tersebut, bupati panca dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada peserta lomba perahu bidar mini dan menyatakan niatnya untuk melestarikan tradisi ini dengan menggelarnya setiap tahun.
selain itu, bupati juga mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, dengan memberikan perhatian khusus pada pengelolaan sampah.
dalam lomba bidar mini ini, sebanyak 50 perahu bidar dari berbagai peserta, termasuk opd dan masyarakat umum, ikut ambil bagian.
total hadiah yang disiapkan oleh bupati panca mencapai rp 20 juta untuk juara 1, 2, 3, dan 4.
ketua pelaksana lomba bidar, drs bustanul arifin, turut menyampaikan apresiasi atas partisipasi semua peserta dan mengajak untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar.
baca juga:pangdam sriwijaya tekankan tni jaga netralitas
baca juga:kpu kota prabumulih lakukan sortir dan packing sampul surat suara
"kejadian ini tidak hanya menjadi momen unik dalam sejarah lomba perahu bidar ogan ilir, tetapi juga memperlihatkan semangat positif dan kegembiraan bupati panca wijaya akbar dan istri, meskipun mengalami insiden yang tak terduga," katanya.***