Distribusi Gas Melon di Sumbagsel Aman

Karyawan tengah memeriksa tabung LPG 3 kilogram.-Foto : Istimewa-

PALEMBANG - PT Pertamina Patra Niaga menyebutkan pasokan dan distribusi LPG 3 kilogram di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) cukup, aman dan lancar setelah beberapa pekan mengalami lonjakan permintaan.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan Pertamina senantiasa berkoordinasi dengan berbagai pihak, baik Disperindag, pemerintah daerah, pemerintah kota/kabupaten, Hiswana Migas hingga aparat penegak hukum (APH) setempat, untuk memantau penyaluran LPG 3 kg tepat sasaran dan harga jual yang sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan.

"Sebagai perusahaan yang diberikan penugasan oleh pemerintah untuk menyalurkan LPG 3 kg, Pertamina Patra Niaga berkomitmen dan berusaha semaksimal mungkin agar masyarakat menerima LPG bersubsidi sesuai dengan haknya. Kami juga mengimbau masyarakat untuk membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi dengan harga sesuai HET," katanya.

Sebagai bagian dari strategi optimalisasi distribusi, saat ini terdapat sub pangkalan LPG yang berfungsi untuk mendukung kelancaran distribusi dan mempermudah masyarakat dalam mendapatkan LPG 3 kg.

BACA JUGA:Waspada ! Dinkes Sumsel Laporkan 4 Kasus Kematian Akibat DBD pada Januari 2025

BACA JUGA:Ajak Lurah atau Kades Ikuti Paralegal Justice Award 2025

Sub pangkalan ini merupakan warung kelontong atau pengecer LPG yang sebelumnya terdaftar di Merchant Apps Pertamina (MAP) sebagai pengecer dan kini beralih menjadi sub pangkalan.

Dengan adanya kebijakan pemerintah yang mengoptimalkan peran pangkalan dalam distribusi LPG, masyarakat di daerah dapat memperoleh LPG 3 kg dengan lebih mudah dan sesuai dengan peruntukannya.

Pertamina menjamin bahwa LPG 3 kg selalu tersedia dengan harga sesuai ketetapan pemerintah.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat agar tidak tidak panik, serta menyiapkan build up stock dan fakultatif jika sewaktu-waktu diperlukan untuk menjaga penyaluran ke masyarakat tetap aman.

BACA JUGA:Tiket KA Sudah Bisa Dipesan untuk Libur Lebaran 2025

BACA JUGA:UIN Raden Fatah Latih Kemampuan Mahasiswa Berbisnis Lewat Program Mart

"Pertamina juga mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan LPG subsidi, sesuai dengan peruntukannya. Jika menemukan harga yang tidak sesuai HET atau kendala distribusi, masyarakat dapat melaporkannya melalui Pertamina Call Center (PCC) 135," kata Nikho.

Dari beberapa pemilik pangkalan hingga sub pangkalan LPG di beberapa wilayah Sumbagsel juga telah memastikan distribusi sudah berjalan normal, dan masyarakat tidak perlu panik untuk mendapatkan LPG subsidi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan