Harga Pangan 6 Januari 2025 : Cabai Rawit Merah Turun Drastis hingga Rp38.380 per Kilogram !

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Senin , 06 Jan 2025 - 08:07

Harga cabai rawit merah turun drastis dari harga sebelumnya Rp64.490 menjadi Rp38.380 per kilogram.-Foto : Dokumen Palpos-

Program pengendalian stok, distribusi, dan intervensi harga di pasar menjadi langkah yang terus dilakukan.

Pemerintah juga mendorong kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pelaku usaha dan petani, untuk memastikan pasokan pangan mencukupi kebutuhan masyarakat.

Masyarakat diimbau untuk memantau perkembangan harga melalui Panel Harga Bapanas yang memberikan informasi terkini secara online.

Data yang transparan dan mudah diakses diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengambil keputusan terkait konsumsi dan kebutuhan sehari-hari.

Dengan tren penurunan harga di awal tahun ini, masyarakat berharap stabilitas harga pangan dapat terus terjaga sepanjang tahun.

Pemerintah diharapkan terus melakukan langkah-langkah antisipatif untuk mencegah lonjakan harga, khususnya pada komoditas yang menjadi kebutuhan pokok.

Langkah strategis dalam menjaga ketersediaan pangan, efisiensi distribusi, dan pengendalian harga menjadi kunci utama dalam memastikan kebutuhan pangan masyarakat terpenuhi.

Sebagai konsumen, masyarakat juga diimbau untuk bijak dalam berbelanja dan memanfaatkan sumber daya yang ada untuk mengelola kebutuhan sehari-hari secara optimal.

harga pangan 6 januari 2025 : cabai rawit merah turun drastis hingga rp38.380 per kilogram !                            koranpalpos.com - harga pangan pada senin mencatat penurunan signifikan di beberapa komoditas utama.
berdasarkan data dari panel harga badan pangan nasional (bapanas) yang dilansir pukul 06.50 wib, mayoritas harga pangan mengalami penurunan.
cabai rawit merah menjadi sorotan utama karena turun drastis sebesar rp30.170 dari harga sebelumnya rp64.490 menjadi rp38.380 per kilogram.
baca juga:harga pangan 5 januari 2025 : bawang putih rp42.450/kg, cabai rawit rp64.490/kg !
baca juga:harga pangan 4 januari 2025 : cabai rawit makin pedas, tembus rp64.940 per kilogram ! 
selain cabai rawit merah, penurunan juga terjadi pada berbagai jenis beras.
beras premium turun sebesar 11,93 persen atau rp1.840, menjadi rp13.580 per kilogram.
penurunan serupa terjadi pada beras medium, yang turun 9,99 persen atau rp1.350 menjadi rp12.170 per kilogram.
baca juga:harga pangan 3 januari 2025 : bawang merah naik menjadi rp40.920/kg, gula konsumsi turun rp17.960/kg
baca juga:harga pangan 2 januari 2025 : telur ayam rp30.810, cabai rawit rp61.180 per kilogram !
sementara itu, harga beras stabilitas pasokan dan harga pangan (sphp) yang dikelola oleh bulog tetap stabil di rp12.500 per kilogram.
tidak hanya cabai rawit merah, cabai merah keriting juga mencatat penurunan signifikan sebesar 40,25 persen atau rp20.970, menjadi rp31.130 per kilogram.
penurunan ini memberikan dampak positif bagi konsumen yang selama ini menghadapi harga tinggi untuk kebutuhan dapur.
baca juga:harga pangan awal tahun 2025 : cabai rawit turun jadi rp56.690 per kilogram !
baca juga:harga pangan akhir tahun 2024 : cabai rawit merah tembus rp57.040 per kilogram !
namun, komoditas bawang merah dan bawang putih bonggol justru menunjukkan kenaikan harga.
bawang merah naik 5,65 persen atau rp2.340 menjadi rp43.730 per kilogram.
sedangkan bawang putih bonggol naik 0,70 persen atau rp300 menjadi rp42.990 per kilogram.
baca juga:harga pangan 30 desember 2024 : ikan tongkol turun, daging ayam naik jadi rp38.120 per kilogram !
baca juga:harga pangan 29 desember 2024 : beras premium naik, cabai rawit dan bawang putih turun !
harga protein hewani juga menunjukkan tren menurun.
daging sapi murni turun sebesar 9,96 persen atau rp13.440 menjadi rp121.560 per kilogram.
harga daging ayam ras mengalami penurunan 3,86 persen atau rp1.460 menjadi rp36.320 per kilogram.
sementara telur ayam ras turun 10,51 persen atau rp3.230 menjadi rp27.500 per kilogram.
penurunan ini memberikan angin segar bagi konsumen rumah tangga maupun pelaku usaha di sektor kuliner.
komoditas kedelai biji kering (impor) juga mengalami penurunan harga sebesar 4,24 persen atau rp440, menjadi rp9.940 per kilogram.
harga gula konsumsi turun 1,73 persen atau rp310 menjadi rp17.650 per kilogram.
minyak goreng juga mencatat penurunan.
harga minyak goreng kemasan sederhana turun sebesar 1,52 persen atau rp390 menjadi rp18.820 per kilogram.
minyak goreng curah bahkan mengalami penurunan lebih tajam sebesar 11,20 persen atau rp1.980 menjadi rp15.700 per kilogram.
penurunan harga minyak goreng ini diharapkan mampu meringankan beban masyarakat yang selama ini terdampak kenaikan harga bahan pokok.
tepung terigu juga mencatat tren penurunan. harga tepung terigu curah turun 6,38 persen atau rp630 menjadi rp9.240 per kilogram.
sedangkan tepung terigu non-curah turun 4,27 persen atau rp550 menjadi rp12.320 per kilogram.
namun, tidak semua komoditas mengalami penurunan harga. harga jagung di tingkat peternak naik signifikan sebesar 22,20 persen atau rp1.350 menjadi rp7.430 per kilogram.
jagung merupakan bahan utama pakan ternak, sehingga kenaikan ini dapat memengaruhi biaya produksi di sektor peternakan.
harga garam halus beryodium turun tipis sebesar 0,26 persen atau rp30 menjadi rp11.530 per kilogram.
penurunan ini meskipun kecil, tetap memberikan dampak positif bagi konsumen rumah tangga dan industri kecil.
harga ikan juga menunjukkan variasi tren. ikan kembung mengalami penurunan 1,40 persen atau rp530 menjadi rp37.400 per kilogram.
ikan tongkol turun lebih signifikan sebesar 4,96 persen atau rp1.580 menjadi rp30.280 per kilogram.
sebaliknya, ikan bandeng mencatat kenaikan harga sebesar 6,19 persen atau rp2.070 menjadi rp35.500 per kilogram.
penurunan harga yang terjadi di berbagai komoditas ini memberikan angin segar bagi masyarakat, khususnya menjelang awal tahun yang biasanya diwarnai dengan kenaikan harga bahan pokok.
turunnya harga cabai, beras, daging, dan minyak goreng menjadi kabar baik, terutama bagi kalangan menengah ke bawah yang merasakan langsung dampaknya.
di sisi lain, kenaikan harga pada beberapa komoditas seperti bawang merah, bawang putih, dan jagung, perlu diantisipasi oleh pemerintah agar tidak memengaruhi stabilitas harga secara keseluruhan.
badan pangan nasional terus berupaya menjaga stabilitas harga pangan melalui berbagai kebijakan.
program pengendalian stok, distribusi, dan intervensi harga di pasar menjadi langkah yang terus dilakukan.
pemerintah juga mendorong kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pelaku usaha dan petani, untuk memastikan pasokan pangan mencukupi kebutuhan masyarakat.
masyarakat diimbau untuk memantau perkembangan harga melalui panel harga bapanas yang memberikan informasi terkini secara online.
data yang transparan dan mudah diakses diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengambil keputusan terkait konsumsi dan kebutuhan sehari-hari.
dengan tren penurunan harga di awal tahun ini, masyarakat berharap stabilitas harga pangan dapat terus terjaga sepanjang tahun.
pemerintah diharapkan terus melakukan langkah-langkah antisipatif untuk mencegah lonjakan harga, khususnya pada komoditas yang menjadi kebutuhan pokok.
langkah strategis dalam menjaga ketersediaan pangan, efisiensi distribusi, dan pengendalian harga menjadi kunci utama dalam memastikan kebutuhan pangan masyarakat terpenuhi.
sebagai konsumen, masyarakat juga diimbau untuk bijak dalam berbelanja dan memanfaatkan sumber daya yang ada untuk mengelola kebutuhan sehari-hari secara optimal.