Harga Pangan 6 Januari 2025 : Cabai Rawit Merah Turun Drastis hingga Rp38.380 per Kilogram !
Harga cabai rawit merah turun drastis dari harga sebelumnya Rp64.490 menjadi Rp38.380 per kilogram.-Foto : Dokumen Palpos-
Minyak goreng curah bahkan mengalami penurunan lebih tajam sebesar 11,20 persen atau Rp1.980 menjadi Rp15.700 per kilogram.
Penurunan harga minyak goreng ini diharapkan mampu meringankan beban masyarakat yang selama ini terdampak kenaikan harga bahan pokok.
Tepung terigu juga mencatat tren penurunan. Harga tepung terigu curah turun 6,38 persen atau Rp630 menjadi Rp9.240 per kilogram.
Sedangkan tepung terigu non-curah turun 4,27 persen atau Rp550 menjadi Rp12.320 per kilogram.
Namun, tidak semua komoditas mengalami penurunan harga. Harga jagung di tingkat peternak naik signifikan sebesar 22,20 persen atau Rp1.350 menjadi Rp7.430 per kilogram.
Jagung merupakan bahan utama pakan ternak, sehingga kenaikan ini dapat memengaruhi biaya produksi di sektor peternakan.
Harga garam halus beryodium turun tipis sebesar 0,26 persen atau Rp30 menjadi Rp11.530 per kilogram.
Penurunan ini meskipun kecil, tetap memberikan dampak positif bagi konsumen rumah tangga dan industri kecil.
Harga ikan juga menunjukkan variasi tren. Ikan kembung mengalami penurunan 1,40 persen atau Rp530 menjadi Rp37.400 per kilogram.
Ikan tongkol turun lebih signifikan sebesar 4,96 persen atau Rp1.580 menjadi Rp30.280 per kilogram.
Sebaliknya, ikan bandeng mencatat kenaikan harga sebesar 6,19 persen atau Rp2.070 menjadi Rp35.500 per kilogram.
Penurunan harga yang terjadi di berbagai komoditas ini memberikan angin segar bagi masyarakat, khususnya menjelang awal tahun yang biasanya diwarnai dengan kenaikan harga bahan pokok.
Turunnya harga cabai, beras, daging, dan minyak goreng menjadi kabar baik, terutama bagi kalangan menengah ke bawah yang merasakan langsung dampaknya.
Di sisi lain, kenaikan harga pada beberapa komoditas seperti bawang merah, bawang putih, dan jagung, perlu diantisipasi oleh pemerintah agar tidak memengaruhi stabilitas harga secara keseluruhan.
Badan Pangan Nasional terus berupaya menjaga stabilitas harga pangan melalui berbagai kebijakan.