Bantuan Beras 10 Kg Berlanjut : Pemerintah Fokuskan Pada Keluarga Miskin di 2025 !

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi (tengah), bersama Plt. Sesmenko Pangan Kasan (kiri)-FOTO : ANTARA-

Arief berharap bahwa bantuan beras ini dapat meringankan beban masyarakat, khususnya bagi mereka yang tengah menghadapi kesulitan ekonomi.

Bantuan ini diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat, terutama yang berada dalam kondisi rentan, seperti keluarga miskin dan kelompok yang terkena dampak langsung dari fluktuasi ekonomi.

Sementara itu, penyaluran bantuan beras tahap tiga untuk tahun 2024 saat ini sedang berlangsung di beberapa wilayah.

Penyaluran ini ditargetkan selesai sebelum akhir tahun 2024.

Dalam tahap ketiga ini, Bapanas memastikan distribusi beras tetap berjalan lancar agar semua keluarga penerima manfaat dapat menerima bantuan tepat waktu.

Di sisi lain, Arief juga mengingatkan pentingnya pengawasan yang ketat dalam proses penyaluran bantuan pangan agar tidak terjadi penyelewengan dan bantuan sampai kepada yang berhak menerimanya.

Pemerintah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa bantuan tersebut sampai tepat sasaran dan bermanfaat bagi penerima.

Bantuan pangan seperti program beras 10 kg ini sangat penting di tengah situasi ekonomi yang penuh tantangan.

Selain dampak inflasi dan kenaikan harga pangan, banyak keluarga yang masih kesulitan dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka.

Program bantuan pangan ini tidak hanya memberikan bantuan dalam bentuk barang, tetapi juga sebagai upaya pemerintah untuk melindungi masyarakat dari gejolak ekonomi yang dapat mempengaruhi daya beli mereka.

Seiring dengan penurunan angka kemiskinan yang dicatatkan oleh BPS, program bantuan pangan akan terus disesuaikan agar lebih efektif dan efisien.

Pemerintah berharap dengan penyesuaian jumlah penerima bantuan, program ini dapat memberikan dampak yang lebih besar dan lebih tepat sasaran.

Dengan keputusan Presiden untuk melanjutkan program bantuan pangan beras 10 kg hingga tahun 2025, masyarakat yang membutuhkan bantuan pangan akan terus mendapat dukungan yang sangat berarti.

Harapan besar pun tertuju pada efektivitas program yang lebih terfokus pada keluarga miskin yang membutuhkan, sehingga dapat meringankan beban mereka, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global dan nasional.

Program ini diharapkan tidak hanya membantu kebutuhan pangan masyarakat, tetapi juga memberikan kontribusi terhadap upaya pemerintah dalam mengurangi angka kemiskinan di Indonesia.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan