Pj Bupati Banyuasin : Bawaslu Harus Terus Berperan Aktif Untuk Pilkada Damai, Aman, dan Bersih

Pj Bupati Banyuasin, M Farid menyosialisasikan nertralitras ASN di lingkungan Pemkab Banyuasin-Foto: Popa Delta-

ASN yang profesional dan netral akan menciptakan kondisi yang kondusif bagi penyelenggaraan Pilkada yang lebih baik.

 Lebih lanjut, Pj. Bupati menyampaikan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, Bawaslu, dan semua elemen masyarakat dalam menyukseskan Pilkada yang bersih dari praktik kecurangan dan pelanggaran.

BACA JUGA:PWI OKI Ajak Insan Pers Cegah Hoaks Hate Speech dan Isu SARA Pilkada 2024

BACA JUGA:Pascabatalnya Debat Publik Kedua Pilkada OKU : Ketua KPU Bantah Tuduhan Tidak Netral dan Berpihak !

Dalam hal ini, Bawaslu sebagai lembaga pengawas pemilu memiliki peran krusial dalam mengawasi semua tahapan Pilkada, mulai dari pendaftaran calon hingga pelaksanaan pemungutan suara.

“Untuk mewujudkan Pilkada yang aman dan bersih, kita harus bekerja sama dengan Bawaslu. Bawaslu memiliki tugas penting dalam memastikan netralitas ASN dan mengawasi jalannya Pemilu agar tidak ada kecurangan yang merusak proses demokrasi kita,” ujar Farid.

Selain itu, Farid juga mengingatkan pentingnya pengawasan di tingkat desa dan kecamatan. Keterlibatan masyarakat dalam melaporkan pelanggaran yang terjadi di lingkungannya menjadi kunci untuk memastikan Pilkada 2024 berjalan sesuai dengan aturan yang ada.

 Ketua Bawaslu Banyuasin, Khodijah, dalam kesempatan yang sama menyampaikan bahwa hingga saat ini, belum ada laporan terkait pelanggaran netralitas ASN menjelang Pilkada 2024.

BACA JUGA:Diduga Ricuh Antarpendukung Paslon : Debat Kedua Bupati dan Wakil Bupati OKU Batal !

BACA JUGA:Elektabilitas Hj. Suryanti Ngesti Rahayu-H Mat Amin Melesat 65 Persen : Unggul Jauh dari Dua Paslon Lainnya !

Khodijah mengapresiasi kesadaran dan komitmen para ASN di Kabupaten Banyuasin yang hingga saat ini telah mematuhi aturan mengenai netralitas.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah memenuhi undangan kami dan berkomitmen untuk mendukung Pilkada 2024 yang damai dan bersih. Kami juga mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam memantau dan melaporkan setiap potensi pelanggaran yang terjadi di daerah masing-masing,” ujar Khodijah.

Khodijah juga mengingatkan bahwa Bawaslu akan terus melakukan pengawasan intensif, baik di tingkat desa maupun kecamatan, guna memastikan tidak ada penyalahgunaan wewenang atau penyimpangan yang dapat merusak proses Pilkada.

“Jika ada pelanggaran, kami harap bisa segera dilaporkan kepada kami untuk segera ditindaklanjuti,” tambah Khodijah.

BACA JUGA:Bawaslu Tingkatkan Pengawasan Pelibatan Anak dan Kekerasan Terhadap Perempuan di Masa Kampanye Pilkada 2024 !

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan