Asal Usul dan Sejarah Buah Matoa : Keunikan dan Keistimewaan Buah Asli Papua dan Maluku yang Kaya Manfaat !
Buah matoa, tanaman buah asli Indonesia yang berasal dari Papua dan Maluku, memiliki keistimewaan tersendiri di antara beragam buah tropis-Foto : Dokumen Palpos-
BACA JUGA:Asal Usul dan Legenda Bukit Sulap Lubuklinggau : Cerita Mistis di Balik Bukit yang Menghilang !
Keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dalam tekstur dan kenikmatan buahnya.
Matoa kelapa dikenal dengan tekstur buahnya yang kenyal dan padat, hampir mirip dengan tekstur rambutan Aceh yang familiar di lidah masyarakat Indonesia.
Sebaliknya, matoa papeda memiliki daging buah yang lebih lengket dan lembek, dengan tekstur yang lebih lembut saat dikonsumsi.
BACA JUGA:Asal Usul dan Sejarah Puyang Tegeri : Cikal Bakal Kota Prabumulih !
Secara visual, buah matoa tampak seperti buah pinang karena memiliki kulit keras berwarna bervariasi, mulai dari hijau, merah, hingga hitam saat matang.
Buah ini berbentuk bulat lonjong dengan panjang sekitar 5 hingga 6 sentimeter. Meski tampilannya menyerupai pinang, rasa buah matoa sangat berbeda.
Cita rasa manis dan aroma khasnya menyerupai perpaduan antara rambutan, kelengkeng, dan leci. Kombinasi rasa ini membuat matoa menjadi salah satu buah eksotis yang digemari oleh banyak orang.
Buah matoa bukan hanya menawarkan rasa yang lezat, tetapi juga manfaat kesehatan. Buah ini mengandung berbagai vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh, seperti vitamin C, vitamin E, dan antioksidan yang tinggi.
Kandungan vitamin C pada buah matoa dapat membantu meningkatkan sistem imun tubuh, sementara vitamin E sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit.
Antioksidan yang terkandung di dalamnya juga berperan penting dalam melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk penuaan dini dan risiko penyakit kronis.
Selain itu, buah matoa memiliki efek menenangkan yang alami.
Kandungan senyawa aktif tertentu dalam buah ini diketahui dapat memberikan efek relaksasi, sehingga banyak masyarakat di Papua dan Maluku yang mengonsumsi buah matoa untuk membantu meredakan stres atau kelelahan setelah beraktivitas.
Manfaat ini menjadikan matoa sebagai buah yang tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan khasiat kesehatan.