Update ! Kurs Rupiah 9 September 2024 : Melemah 97 Poin Menjadi Rp15.378 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali melemah pada perdagangan antarbank di Jakarta, Senin pagi, 9 September 2024-Foto : Dokumen Palpos-

KORANPALPOS.COM - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali melemah pada perdagangan antarbank di Jakarta, Senin pagi, 9 September 2024.

Rupiah tercatat mengalami penurunan sebesar 97 poin atau 0,63 persen, diperdagangkan pada level Rp15.475 per dolar AS, lebih rendah dibandingkan posisi sebelumnya yang berada di level Rp15.378 per dolar AS pada penutupan akhir pekan lalu.

Pelemahan ini memunculkan berbagai pertanyaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi mata uang domestik.

BACA JUGA:Update ! Kurs Rupiah 6 September 2024 : Menguat 12 Poin Menjadi Rp15.389 per Dolar AS

BACA JUGA:Update ! Kurs Rupiah 5 September 2024 : Menguat 64 Poin Menjadi Rp15.416 per Dolar AS

Menurut beberapa analis ekonomi, pelemahan rupiah terhadap dolar AS tidak lepas dari sentimen global yang sedang berkembang.

Salah satu penyebab utama adalah kebijakan moneter Amerika Serikat yang masih mengetat, terutama dengan suku bunga tinggi yang diterapkan oleh Federal Reserve (The Fed).

Kebijakan ini mendorong minat investor global untuk kembali mengalokasikan dananya ke aset berdenominasi dolar AS, yang menyebabkan permintaan terhadap mata uang tersebut meningkat.

BACA JUGA:Update ! Kurs Rupiah 3 September 2024 : Merosot 42 Poin Tersentuh Level Rp15.567 per Dolar AS

BACA JUGA:Update ! Kurs Rupiah 2 September 2024 : Melemah 65 Poin Menjadi Rp15.520 per Dolar AS

Sedangkan tekanan terhadap mata uang negara berkembang seperti rupiah pun meningkat.

Selain itu, ketidakpastian ekonomi global yang disebabkan oleh ketegangan geopolitik dan ancaman resesi di beberapa negara maju juga turut berperan dalam melemahkan rupiah.

Kekhawatiran akan dampak perang dagang dan konflik di beberapa wilayah dunia, serta potensi perlambatan ekonomi di negara-negara besar seperti Tiongkok dan Uni Eropa, telah memperparah sentimen negatif terhadap pasar keuangan negara berkembang, termasuk Indonesia.

BACA JUGA:Update ! Kurs Rupiah 30 Agustus 2024 : Melemah 35 Poin Menjadi Rp15.459 per Dolar AS

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan