Update Klasemen Medali Olimpiade Paris Pukul 07.00 WIB : AS Kokoh di Puncak, Indonesia di Bawah Malaysia !

Reporter: Yan |

Editor: Robiansyah |

Rabu , 07 Aug 2024 - 07:58

Sprinter Amerika Serikat Noah Lyles merayakan keberhasilan menjuarai nomor bergengsi lari 100m putra pada Olimpiade Paris 2024 di Stade de France di Saint-Denis, Paris, pada 4 Agustus 2024-FOTO : ANTARA/AFP/Jewel Samad/pri.-

Meskipun tambahan emas tidak sebanyak AS, namun posisi China tetap kuat di urutan kedua.

Pergeseran peringkat perolehan medali terjadi di posisi ketiga dan keempat.

Tuan rumah, Prancis berada di peringkat ketiga, harus turun ke peringkat keempat.

Tempat mereka digantikan oleh Australia yang berhasil meraih satu medali emas tambahan.

Australia naik satu tempat ke peringkat ketiga dengan perolehan 14 emas, 12 perak, dan sembilan perunggu, dengan total 35 medali.

Sementara itu, Prancis mencatatkan 13 emas, 16 perak, dan 19 perunggu, dengan total 48 medali.

Hingga Rabu pagi, tidak ada perubahan posisi pada peringkat kelima hingga 10 besar klasemen perolehan medali.

Secara berurutan, posisi tersebut dihuni oleh Inggris, Korea Selatan, Jepang, Italia, Belanda, dan Jerman.

Inggris berada di peringkat kelima dengan 12 emas, 15 perak, dan 19 perunggu, dengan total 46 medali.

Korea Selatan menyusul di urutan keenam dengan 11 emas, 8 perak, dan 7 perunggu, dengan total 26 medali.

Jepang, tuan rumah Olimpiade sebelumnya, berada di posisi ketujuh dengan 11 emas, 6 perak, dan 12 perunggu, dengan total 29 medali.

Italia dan Belanda menempati posisi kedelapan dan kesembilan dengan masing-masing 26 dan 19 medali.

update klasemen medali olimpiade paris pukul 07.00 wib : as kokoh di puncak, indonesia di bawah malaysia !                            koranpalpos.com - amerika serikat semakin kokoh di puncak klasemen perolehan medali olimpiade paris 2024 dengan tambahan 3 emas pada rabu 7 agustus 2024.
berdasarkan laman olimpiade hingga rabu pukul 07.00 wib, as menduduki peringkat pertama dengan 24 emas, 31 perak, dan 31 perunggu, dengan total 86 medali.
salah satu tambahan emas bagi as datang dari peselancar caroline marks yang mengungguli peselancar brazil tatiana weston-webb hanya dengan selisih 0,17 poin untuk mendapatkan nilai tertinggi.
baca juga:2 atlet panjat tebing putri indonesia lolos ke perempat final olimpiade paris 2024
baca juga:veddriq leonardo pecahkan rekor dunia di olimpiade paris 2024
marks menunjukkan ketangguhan dan keterampilan luar biasa dalam kompetisi tersebut, yang membuatnya meraih emas yang sangat berarti bagi kontingen as.
tambahan emas lainnya bagi as didapat dari cabang olahraga atletik saat pelari gabrielle thomas berhasil finis terdepan di nomor 200 meter putri.
thomas menunjukkan performa gemilang dengan catatan waktu yang impresif, memastikan posisi teratas dan menambah koleksi medali emas bagi negaranya.
baca juga:gol fermin lopez bawa spanyol ke final sepak bola olimpiade 2024
baca juga:an se young rebut emas olimpiade paris 2024
sementara itu, saingan ketat as, china, hanya berhasil menambahkan satu emas melalui quan hongchan di cabang olahraga loncat indah nomor 10 meter platform putri.
quan hongchan, yang masih sangat muda namun menunjukkan kemampuan luar biasa, berhasil meraih medali emas dengan penampilan yang mengagumkan.
china berada di peringkat kedua klasemen perolehan medali dengan 22 emas, 21 perak, dan 16 perunggu, dengan total 59 medali.
baca juga: indonesia raih medali pertama di olimpiade 2024 : china masih teratas dalam klasemen !
baca juga:gregoria pastikan raih perunggu olimpiade paris 2024
meskipun tambahan emas tidak sebanyak as, namun posisi china tetap kuat di urutan kedua.
pergeseran peringkat perolehan medali terjadi di posisi ketiga dan keempat.
tuan rumah, prancis berada di peringkat ketiga, harus turun ke peringkat keempat.
baca juga:lalu muhammad zohri: perjuangan yang membanggakan di olimpiade paris 2024
baca juga:klasemen olimpiade : china masih di puncak dibayangi prancis
tempat mereka digantikan oleh australia yang berhasil meraih satu medali emas tambahan.
australia naik satu tempat ke peringkat ketiga dengan perolehan 14 emas, 12 perak, dan sembilan perunggu, dengan total 35 medali.
sementara itu, prancis mencatatkan 13 emas, 16 perak, dan 19 perunggu, dengan total 48 medali.
hingga rabu pagi, tidak ada perubahan posisi pada peringkat kelima hingga 10 besar klasemen perolehan medali.
secara berurutan, posisi tersebut dihuni oleh inggris, korea selatan, jepang, italia, belanda, dan jerman.
inggris berada di peringkat kelima dengan 12 emas, 15 perak, dan 19 perunggu, dengan total 46 medali.
korea selatan menyusul di urutan keenam dengan 11 emas, 8 perak, dan 7 perunggu, dengan total 26 medali.
jepang, tuan rumah olimpiade sebelumnya, berada di posisi ketujuh dengan 11 emas, 6 perak, dan 12 perunggu, dengan total 29 medali.
italia dan belanda menempati posisi kedelapan dan kesembilan dengan masing-masing 26 dan 19 medali.
sementara itu, jerman melengkapi 10 besar dengan 8 emas, 5 perak, dan 4 perunggu, dengan total 17 medali.
di luar 10 besar, negara-negara asia tenggara juga berjuang keras untuk mengamankan medali.
indonesia, misalnya, menempati peringkat 69 dengan satu medali perunggu yang dipersembahkan oleh gregoria mariska tunjung dari cabang olahraga bulu tangkis nomor tunggal putri.
prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi indonesia meski berada jauh di bawah peringkat atas.
peringkat indonesia di bawah filipina yang menduduki peringkat 22 dengan dua emas dan satu perunggu.
thailand berada di urutan 55 dengan satu perak dan satu perunggu, sementara malaysia menempati urutan 65 dengan dua perunggu.
perolehan medali yang stabil dan terus bertambah dari amerika serikat menunjukkan dominasi mereka dalam berbagai cabang olahraga.
dominasi ini tidak hanya mencerminkan kekuatan dan kualitas atlet mereka, tetapi juga hasil dari investasi besar dalam pengembangan olahraga.
dukungan dari pemerintah, sponsor, dan infrastruktur olahraga yang memadai menjadi faktor penting dalam pencapaian ini.
china, meski berada di peringkat kedua, tetap menunjukkan kekuatan mereka dalam cabang-cabang olahraga tertentu seperti loncat indah dan angkat besi.
meskipun jumlah medali emas yang diraih lebih sedikit dibandingkan dengan as, konsistensi china dalam meraih medali perak dan perunggu menjaga posisi mereka di papan atas klasemen.
australia dan prancis, meskipun saling bertukar posisi, tetap menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan.
kedua negara ini menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi besar dan kemampuan untuk bersaing di level tertinggi.
khususnya bagi prancis, sebagai tuan rumah, hasil ini menjadi dorongan moral bagi para atlet dan masyarakatnya.
di sisi lain, negara-negara asia tenggara seperti indonesia, filipina, thailand, dan malaysia harus berjuang keras untuk bisa bersaing dengan negara-negara lain.
prestasi yang mereka raih menjadi motivasi untuk terus meningkatkan pembinaan dan pengembangan atlet di masa mendatang.
dengan masih berlangsungnya olimpiade, tantangan dan peluang masih terbuka lebar bagi negara-negara peserta.
setiap hari, para atlet akan terus berjuang untuk meraih medali dan mengharumkan nama negara mereka.
dukungan dari para pendukung, baik di arena maupun dari rumah, menjadi semangat tambahan bagi para atlet.
selain itu, berbagai cabang olahraga masih menyisakan banyak pertandingan yang bisa mengubah posisi klasemen medali.
negara-negara dengan kekuatan tradisional di cabang-cabang tertentu akan berusaha memaksimalkan kesempatan mereka.
sementara itu, negara-negara yang belum meraih medali emas akan berusaha keras untuk bisa mencetak sejarah di olimpiade paris 2024.
olimpiade paris 2024 menjadi ajang pembuktian bagi para atlet dari seluruh dunia.
amerika serikat saat ini berada di puncak klasemen perolehan medali dengan keunggulan yang cukup signifikan.
namun, persaingan masih sangat ketat dan segala kemungkinan bisa terjadi.
dukungan dan doa dari masyarakat menjadi kekuatan tambahan bagi para atlet untuk terus berjuang dan meraih prestasi terbaik.
olimpiade ini bukan hanya tentang medali, tetapi juga tentang semangat, kerja keras, dan kebanggaan nasional.
berikut klasemen perolehan medali olimpiade paris, rabu (7/8) pukul 07.00 wib:
peringkat negara emas perak perunggu total
1. amerika serikat 24 31 31 86
2. china 22 21 16 59
3. australia 14 12 9 35
4. prancis 13 16 19 48
5. inggris 12 15 19 46
6. korea selatan 11 8 7 26
7. jepang 11 6 12 29
8. italia 9 10 7 26
9. belanda 8 5 6 19
10. jerman 8 5 4 17
22. filipina 2 0 1 3
55. thailand 0 1 1 2
65. malaysia 0 0 2 2
69. indonesia 0 0 1 1
dengan semangat dan kerja keras, diharapkan prestasi olahraga indonesia akan semakin baik di masa mendatang.
mari kita terus dukung para atlet kita yang berjuang di olimpiade paris 2024.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 7 Agustus 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan