KARAWANG, KORANPALPOS.COM – Tim Densus 88 Antiteror menggerebek sebuah rumah kontrakan yang didiami seorang pria terduga teroris di Kampung Kamojing Barat, Desa Kamojing, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Sabtu.
Penggerebekan ini dilakukan dalam upaya penangkapan terduga teroris yang diketahui bernama Rian (32), seorang pedagang bubur yang baru pindah ke daerah tersebut beberapa bulan lalu.
Sejumlah warga setempat menyebutkan bahwa penggerebekan terduga teroris di rumah kontrakan tersebut sudah berlangsung sejak Sabtu dini hari.
"Warga semua kaget karena banyak polisi bersenjata," kata Mona, salah seorang warga Kampung Kamojing.
BACA JUGA:Aniaya Guru, Seorang Pria di Prabumulih Dijerat Pasal KDRT
BACA JUGA:PPATK Blokir 5.000 Rekening Terkait Kasus Judi Daring
Mona menceritakan bahwa sekitar pukul 03.00 WIB, ia mendengar suara langkah kaki berat di sekitar rumahnya.
Ketika mengintip dari jendela, Mona melihat puluhan polisi bersenjata lengkap yang menyusuri gang sempit menuju rumah kontrakan Rian.
"Saya benar-benar terkejut dan ketakutan. Tidak biasanya ada keramaian seperti ini di sini," tambahnya.
Menurut keterangan warga lainnya, Rian dikenal sebagai pribadi yang pendiam dan tidak banyak berinteraksi dengan tetangga.
BACA JUGA:Terungkap Penyebab Meninggalnya Pria Paruh Baya di Palembang : Polisi Sebut Ini !
"Dia lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah dan hanya keluar untuk berjualan bubur di pagi hari," ujar Ahmad, tetangga yang tinggal bersebelahan dengan rumah kontrakan Rian.
Ahmad juga menambahkan bahwa Rian sering menerima tamu yang datang pada malam hari, namun tidak ada yang mencurigai aktivitasnya karena Rian terlihat sangat biasa dan tidak menunjukkan tanda-tanda mencurigakan.
Pengamanan di sekitar lokasi kejadian cukup ketat. Polisi bersenjata lengkap dan polisi berpakaian biasa melakukan penjagaan dan melarang warga serta jurnalis mendekat atau melintas di sekitar lokasi kejadian.