Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur menempati posisi keempat dengan produksi kelapa sebesar 1.604 ton pada tahun 2022.
OKU Timur juga merupakan salah satu daerah penghasil beras terbesar di Sumsel, dengan daerah pertanian terbesar berada di Belitang.
4. Kabupaten Ogan Komering Ilir
Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) adalah daerah penghasil kelapa terbesar kelima di Sumsel dengan produksi sebesar 1.531 ton pada tahun 2022.
OKI merupakan kabupaten terluas di Sumsel dan menjadi rumah bagi ratusan perusahaan perkebunan sawit dan Hutan Tanaman Industri (HTI).
Meskipun Sumsel memiliki potensi besar dalam produksi kelapa, terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas kelapa.
Tantangan tersebut meliputi masalah hama dan penyakit tanaman, infrastruktur yang kurang memadai, serta kebutuhan akan teknologi pertanian yang lebih modern.
Namun, peluang untuk mengembangkan industri kelapa di Sumsel juga sangat besar.
Dukungan dari pemerintah dan berbagai pihak terkait sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan petani kelapa.
Beberapa inisiatif yang dapat dilakukan antara lain:
1. Peningkatan Teknologi Pertanian
Penerapan teknologi pertanian modern dapat membantu meningkatkan produktivitas kelapa. Teknologi ini dapat mencakup penggunaan bibit unggul, teknik pemupukan yang tepat, serta pengendalian hama dan penyakit yang efektif.
2. Pengembangan Infrastruktur
Infrastruktur yang memadai sangat penting untuk mendukung distribusi kelapa dari daerah produksi ke pasar.
Pembangunan jalan, jembatan, dan fasilitas penyimpanan yang baik akan sangat membantu para petani dalam mengirimkan hasil panen mereka ke berbagai tujuan.
3. Pendidikan dan Pelatihan