Para penari mendendangkan pantun secara bersahutan dalam Bahasa Lahat sambil menari, dan penonton dapat ikut serta menari bersama.
6. Lemang, Makanan Tradisional Lahat
Lemang adalah makanan tradisional Lahat yang terbuat dari beras ketan dan santan yang dimasak di dalam bambu lalu dibakar di atas bara api.
Makanan ini menghasilkan aroma khas dari memasak ketan dalam bambu dan memiliki variasi rasa seperti coklat, durian, hingga stroberi.
Lemang juga populer di wilayah Sumatera Barat.
7. Cadangan Batubara Terbesar di Sumatera Selatan
Untuk diketahui, Sumatera Selatan memiliki cadangan batubara 9,3 miliar ton, terbesar kedua di Indonesia.
Jumlah itu hampir seperempat dari total cadangan batubara nasional, mencapai 37,60 miliar ton.
Sementara di Lahat memiliki cadangan batubara 2,714 juta ton, dan ada 31 izin tambang batubara seluas 35.504 hektar.
Pada 2022, produksi batubara di Lahat mencapai 41 juta ton lebih.
Kabupaten Lahat menunjukkan kontribusi ekonomi yang signifikan dengan PDRB per kapita per bulan sebesar Rp485.142.
Perekonomian Lahat didukung oleh berbagai sektor seperti pertanian, perkebunan, dan industri.
Peningkatan infrastruktur dan pendidikan juga menjadi fokus pemerintah daerah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Keberhasilan Lahat menduduki peringkat kelima dalam daftar kekayaan ekonomi Sumatera Selatan merupakan bukti bahwa kabupaten ini memiliki potensi besar.
Dengan kekayaan budaya dan sejarahnya, Lahat tidak hanya menawarkan keindahan alam dan warisan budaya yang kaya, tetapi juga peluang ekonomi yang menjanjikan bagi masa depan.
Kabupaten Lahat merupakan daerah yang kaya akan warisan budaya dan sejarah, serta memiliki potensi ekonomi yang besar.