Meskipun mengakui bahwa boikot dapat memberikan dampak positif jika dilakukan secara bijaksana.
Di sisi lain, aksi boikot produk Israel menjadi momen tepat bagi pemerintah untuk mendukung produk lokal.
Dosen Ekonomi Syariah Universitas Muhammadiyah Malang, Arif Luqman Hakim SE ME, menyatakan bahwa aksi ini dapat menjadi kesempatan untuk memperkenalkan produk lokal di tingkat nasional.
Namun, Nahdlatul Ulama (NU) berpendapat bahwa aksi boikot tidak efektif dalam menghentikan penjajahan Israel terhadap Palestina. Mereka menilai bahwa memberikan bantuan kemanusiaan dan melakukan diplomasi internasional di PBB adalah langkah yang lebih penting.
NU menyerukan dukungan internasional agar serangan Israel segera dihentikan, dan berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam upaya tersebut. (*/TIM)