BATURAJA - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan menggelar gerakan pangan murah yang menyediakan berbagai barang kebutuhan yang dijual dengan harga terjangkau.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) OKU Slamet Riyadi di Baturaja, Jumat, mengatakan bahwa gerakan ini digelar dalam upaya pemerintah untuk mengendalikan inflasi di wilayah itu.
Dalam gerakan tersebut pihaknya menggandeng Perum Bulog OKU sebagai pihak penyedia barang kebutuhan untuk dijual kepada masyarakat dengan harga lebih murah dari pasar.
Adapun barang kebutuhan pokok yang disediakan berupa 5 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), 360 liter minyak goreng, lima dus gula, tepung terigu 240 kg, dan 100 kg daging kerbau beku.
BACA JUGA:Kapan Terbentuknya Polres Lubuklinggau? Berikut Daftar Nama Kapolres yang Pernah Menjabat
BACA JUGA:Guru dan Siswa di Ogan Ilir Diminta Tanam Cabai Di Areal Sekolah
Beberapa produk yang tersedia ini dijual dengan harga terjangkau seperti beras SPHP kemasan 5 kg seharga Rp54.000, minyak goreng Rp15.000/liter, gula Rp17.000/kg, tepung terigu Rp12.000/kg, dan daging kerbau beku Rp80.000/kg.
"Alhamdulillah antusias masyarakat sangat tinggi yang memanfaatkan gerakan pangan murah untuk memburu sembako guna memenuhi kebutuhan sehari-hari," katanya.
Dalam penjualan sembako pihaknya menerapkan sistem antrean menggunakan kupon guna mengantisipasi masyarakat yang berdesakan.
Pembelian pun dibatasi seperti beras maksimal 10 kg dan masing-masing 1 kilogram untuk jenis barang kebutuhan pokok lainnya sesuai kebutuhan masyarakat.
BACA JUGA:Gerakan Nasional Revolusi Mental Penting untuk Mengubah Mindset
"Kami memberikan kupon sesuai dengan item barang kebutuhan pokok yang dibutuhkan masyarakat," katanya.
Ia berharap dengan adanya gerakan pangan murah tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat agar mendapat barang kebutuhan pokok untuk kebutuhan menyambut bulan suci Ramadhan 1445 Hijriyah. (LEN)