Mazda EZ-60 menawarkan dua sistem tenaga berbeda:
Full EV (Electric Vehicle)
Tenaga 100% dari motor listrik.
Performa halus, tanpa getaran dan tanpa emisi.
Dilengkapi bagasi depan tambahan karena tanpa mesin konvensional.
EREV (Extended Range Electric Vehicle)
Menggunakan mesin bensin 1.500 cc yang berfungsi sebagai generator untuk mengisi baterai.
Mesin tidak menggerakkan roda, hanya memperpanjang jarak tempuh.
Efisiensi tinggi untuk perjalanan jarak jauh.
Kedua varian hanya tersedia dalam penggerak roda belakang (RWD).
Belum ada versi AWD (All-Wheel Drive), namun Mazda bisa saja menambahkannya untuk varian global CX-6e mendatang.
Pengalaman Berkendara dan Teknologi Mazda EV
Sebagai SUV listrik, Mazda EZ-60 tetap menjaga DNA “Driving Matters” yang selama ini menjadi ciri khas Mazda.
Dengan penggerak RWD, mobil ini diharapkan memiliki keseimbangan handling yang optimal dan sensasi mengemudi yang dinamis.
Mazda juga menyematkan sistem suspensi adaptif serta kemudi elektronik presisi tinggi untuk menjaga stabilitas di berbagai kondisi jalan.
Meskipun data resmi mengenai tenaga motor listrik dan kapasitas baterai belum diungkap, banyak sumber memperkirakan Mazda EZ-60 memiliki performa setara SUV listrik mid-size premium di China.