Mesin bensin hanya berperan sebagai generator untuk mengisi daya ke baterai.
Konsep ini membuat Rocky e-Smart tidak membutuhkan pengisian daya dari luar seperti kendaraan listrik murni (EV).
Namun tetap menawarkan pengalaman berkendara layaknya mobil listrik.
BACA JUGA:GIIAS 2025: Jeep Wrangler 1941 Edisi Khusus Jadi Bintang Pameran, Kolektor Berebut!
BACA JUGA:All New Destinator Unggul di Segmen SUV: 5 Mode Berkendara hingga Mesin Turbo Jadi Andalan !
Daihatsu mengklaim bahwa dalam pengujian yang dilakukan di Jepang, Rocky e-Smart Hybrid mampu mencatat konsumsi bahan bakar hingga 28 km/liter berdasarkan standar WLTC (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle).
Bahkan mencapai 34,8 km/liter dalam siklus uji JC08, menjadikannya salah satu mobil paling irit di kelasnya.
Tak hanya soal efisiensi bahan bakar, Rocky e-Smart Hybrid juga dilengkapi teknologi keselamatan terkini yang terintegrasi dalam sistem Advanced Safety Assist (ASA).
Ada 8 fitur keselamatan aktif yang ditanamkan, antara lain:
Collision Warning & Avoidance Assist Brake – memberikan peringatan dan intervensi pengereman otomatis jika terdeteksi potensi tabrakan.
Lane Departure Warning & Prevention Control – mencegah mobil berpindah jalur secara tidak sengaja.
Pedal Misoperation Control – menghindari akselerasi tidak sengaja saat parkir.
Front Departure Alert – memberi tahu pengemudi jika kendaraan di depan sudah bergerak.
Stagger Alarm – mendeteksi kelelahan pengemudi berdasarkan pola kemudi.
Auto High Beam – menyesuaikan sorot lampu jauh secara otomatis.
6 titik sensor parkir – memudahkan manuver di ruang sempit atau saat mundur.