Ketahanan Pangan Inklusif, Sumsel Jadi Percontohan Nasional
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel, Ir. Ruzuan Efendi, menambahkan bahwa GSMP Goes to Pansos merupakan bentuk laboratorium sosial berbasis pangan.
Program ini membuktikan bahwa kelompok marginal pun bisa menjadi bagian dari solusi nasional terhadap isu ketahanan pangan.
BACA JUGA:Tak Masuk Kerja Sejak Awal Desember 2024, Oknum Dokter RSUD Prabumulih Terancam Dipecat
BACA JUGA:Pemkab Muba dan Imigrasi Palembang Kolaborasi untuk Layanan Keimigrasian yang Lebih Baik
Ia menjelaskan bahwa GSMP juga menyasar kelompok dasawisma dan rumah tangga petani, melalui program “GSMP Menyala” yang kini telah menjangkau lebih dari 1.500 rumah tangga di seluruh Sumsel.
“Inilah bukti nyata kepemimpinan Pak Gubernur yang inklusif dan visioner,” ungkap Ruzuan.
GSMP sebelumnya telah mengantarkan Sumatera Selatan meraih berbagai penghargaan nasional, baik dalam penanganan stunting maupun pembangunan ketahanan pangan daerah.
Dengan peluncuran GSMP Goes to Pansos ini, Sumsel kembali menunjukkan perannya sebagai provinsi percontohan nasional dalam pembangunan pangan inklusif dan berkelanjutan.