KORANPALPOS.COM - Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu (Disdik OKU) mulai melakukan pencetakan ijazah bagi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) secara serentak terhitung sejak Senin 7 Juli 2025 di Aula Disdik OKU.
Tahun ini, terdapat perbedaan mencolok dibanding tahun sebelumnya.
Ijazah hadir dengan format baru berbasis digital dan tidak lagi memuat cap tiga jari siswa sebagai bagian dari pengamanannya.
BACA JUGA: Bulog OKU Serap 16.169 Ton Gabah Petani di OKU Timur
Perubahan ini terjadi seiring pelimpahan kewenangan dari Kementerian Pendidikan kepada pemerintah daerah untuk mencetak ijazah secara mandiri.
Jika sebelumnya menggunakan blangko khusus dari pusat dengan kertas security paper, kini ijazah dicetak di atas kertas A4 80 gram berwarna hitam putih.
“Ijazah tahun ini lebih sederhana. Hanya memuat tanda tangan kepala sekolah, pas foto siswa, dan nomor ijazah,” jelas Ade Ridwan, Kasi Kesiswaan dan Kurikulum Disdik OKU, saat dibincangi Selasa 8 Juli 2025.
BACA JUGA:Rumah Warga di Sungai Pinang Roboh Akibat Lapuk, Satu Keluarga Mengungsi
BACA JUGA: Perkuat Kolaborasi Pengelolaan Sampah FOCUS LAIS diluncurkan
Proses pencetakan terpusat dilakukan bersama seluruh kepala sekolah guna menjaga keseragaman format dan meminimalisir kesalahan.
Sebanyak 1.000 dari total 5.136 ijazah telah dicetak dan akan didistribusikan ke 52 SMP negeri dan 15 SMP swasta se-Kabupaten OKU dalam beberapa hari ke depan.
Menanggapi kekhawatiran soal potensi pemalsuan karena tampilan yang sederhana, pihak Disdik menegaskan bahwa sistem keamanan kini lebih mengandalkan platform digital.
BACA JUGA:Sembilan Perwira di Jajaran Polres Mura Resmi Berganti, Dua Mutasi ke Wilayah Hukum Tetangga
BACA JUGA:99 PPPK Prabumulih Belum Dapat Penempatan H Arlan: Ini Sudah Overdosis