MUARA ENIM - Lubang jalan di jalan Jendral Sudirman depan terminal Kota Muara Enim telah memakan korban.
Hal tersebut yang memicu warga untuk memasang tanda dengan menanam pohon pisang tepat di jalan berlubang tersebut.
Hadiono (38), salah seorang juru parkir di sekitar lokasi, mengatakan bahwa sudah banyak pengendara sepeda motor menjadi korban dampak dari jalan berlubang ini.
"Tadi pagi dua orang. Kemarin tiga orang jadi sangat berbahaya apalagi ruas jalanan padat," ujarnya.
BACA JUGA:Belum Ada Aturan Tertulis Terkait Zakat untuk ASN
BACA JUGA:Herman Deru Kenalkan Kedua Putrinya Kepada Masyarakat Pedamaran
Menurutnya, jalan Jendral Sudirman belum lama diaspal namun sudah kembali berlubang. Ini karena angkutan batubara sarat muatan melintas, karena beban muatan berat dan sekarang musim ujan pulo jadi tambah rusak.
"Lihat bae, yang rusak sisi sebelah bae. Seberangnyo dak rusak, debu batu bara jugo terlihat banyakan sebelah sini," terangnya.
Melihat hal tersebut, Satlantas Muara Enim yang dipimpin Kasat Lantas AKP Suwandi SH MSi bersama anggotanya langsung bertindak cepat melakukan penampalan sementara.
"Di sini sudah dua kali terjadi laka lantas karena masik ke dalam lubang ini," ungkapnya.
BACA JUGA:Bupati Enos Tegaskan Dukung Pemilu Sukses
BACA JUGA:Warga OKU Diminta tak Buang Sampah Sembarangan
Ada beberapa titik lubang di sepanjang jalan Jendral Sudirman. Dimana saat ini Satlantas Muara Enim melakukan penampalan sementara agar tidak terjadi kecelakaan lagi.
"Kami mengharapkan dari Pemda juga bisa ikut melakukan penampalan meskipun ini jalan nasional. Apalagi ini kan mau puasa dan setelahnya lebaran," terangnya.
Kerusakan sendiri diduga karena padatnya arus lalu lintas dan tingginya tonase kendaraan yang melintas. "Tentu kami berharap jalan ini segera diperbaiki agar tidak menimbulkan korban," pungkasnya. (ozi)