Kue Lumpang: Warisan Kuliner Tradisional yang Terus Bertahan di Tengah Modernisasi

Rabu 18 Jun 2025 - 07:00 WIB
Reporter : Yuli
Editor : Dahlia

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan secara rutin menggelar lomba masak dan workshop membuat kue tradisional untuk siswa sekolah dan komunitas ibu rumah tangga.

Kegiatan ini dinilai efektif dalam membangkitkan minat terhadap kuliner lokal.

“Kami ingin agar kue tradisional seperti Lumpang ini terus lestari. Anak-anak harus tahu cara membuatnya, bukan hanya membelinya. Dengan begitu, kearifan lokal tetap terjaga,” kata Kepala Dinas Pariwisata Sumsel, Hj. Lestari Dewi.

Kue yang Menyatukan Generasi

Kue Lumpang lebih dari sekadar camilan. Ia adalah simbol dari kekayaan budaya Indonesia, khususnya Palembang, yang diwariskan secara turun-temurun.

Kehadirannya dalam berbagai momen kehidupan masyarakat menunjukkan bahwa rasa tradisional tidak akan pernah kehilangan tempat, selama ada yang menjaga dan melestarikannya.

Bagi generasi muda, mengenal dan mencicipi Kue Lumpang bisa menjadi langkah kecil namun berarti dalam mencintai kekayaan kuliner negeri sendiri.

Di tengah arus globalisasi yang terus melaju, menjaga tradisi adalah bentuk penghargaan terhadap sejarah dan jati diri bangsa.*

Kategori :