KORANPALPOS.COM – Panen raya serentak yang digelar seluruh Polda se-Indonesia, dipimpin secara hybrid oleh Presiden Prabowo Subianto dari Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
Di Sumatra Selatan sendiri panen Jagung dipimpin langsung Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Selatan, Irjen Pol Andi Rian R. Djajadi, bersama jajaran di Kelurahan Indralaya Indah, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, Kamis (5/6/2025).
Panen raya ini melibatkan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sebagai bentuk sinergi antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan kelompok petani dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional.
BACA JUGA:Dinas Pertanian OKU Periksa Kualitas Daging Potong Jelang Idul Adha
BACA JUGA:Muara Enim Siapkan Tiga Opsi Lahan Sekolah Rakyat
Sumsel menjadi salah satu wilayah yang turut berperan penting dalam peningkatan produksi jagung di Indonesia.
Dalam sambutannya, Irjen Andi Rian menyampaikan bahwa panen raya ini merupakan kegiatan strategis yang dilaksanakan pada kuartal II tahun 2025.
Ia menjelaskan bahwa lahan pertanian jagung di Sumatera Selatan mencapai 8.429 hektar, terdiri dari lahan monokultur seluas 7.878,8 hektar dan lahan tumpang sari seluas 550,6 hektar.
BACA JUGA:17 Kasus Kebakaran, Kerugian Capai Rp300 Juta
BACA JUGA:Pemdes Pedamaran 1 Salurkan Bantuan BLT Dana Desa Tahap Satu
“Total luas lahan yang telah dipanen pada periode Januari hingga Mei tahun ini mencapai 7.287,3 hektar, dengan hasil panen sebanyak 42.597 ton,” ungkap Irjen Andi Rian di sela kegiatan panen.
Ia juga menambahkan bahwa panen kali ini mencakup lahan jagung seluas 34,9 hektar di seluruh kabupaten dan kota di Sumsel, dengan estimasi hasil panen sebesar 148,8 ton.
Secara khusus, Irjen Andi Rian menyebut bahwa pelaksanaan panen di Sumatera Selatan dipusatkan di Kabupaten Ogan Ilir.
BACA JUGA:Sidak Pelayanan dan Fasilitas Kesehatan
BACA JUGA:Antisipasi ATM Kosong Saat Idul Adha