Jalangkote: Kuliner Unik dari Makassar yang Tak Lekang oleh Waktu

Kamis 15 May 2025 - 08:00 WIB
Reporter : Icha
Editor : Dahlia

KULINER, KORANPALPOS.COM - Saat menyambangi kota Makassar, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi jalangkote salah satu kudapan khas yang telah menjadi bagian dari warisan kuliner Sulawesi Selatan. 

Sekilas mirip pastel namun jalangkote memiliki karakter unik dari segi isian, cita rasa dan cara penyajiannya menjadikannya berbeda dan istimewa di hati masyarakat.

Jalangkote adalah camilan gorengan berbentuk setengah lingkaran dengan kulit tipis dan garing. 

Di dalamnya terdapat isian berupa campuran bihun, wortel, kentang dan kadang ditambahkan potongan telur rebus atau daging cincang. 

BACA JUGA:Sayur Sop: Hidangan Sehat dan Hangat yang Jadi Favorit Anak-Anak

BACA JUGA:Bihun Seafood: Sajian Lezat Laut yang Kian Diminati Pecinta Kuliner

Rasanya gurih dan lezat semakin nikmat ketika dinikmati bersama saus khas berbahan dasar cuka, cabai, bawang putih, gula dan garam yang memberikan sensasi asam pedas menyegarkan.

Jika pastel biasanya disantap langsung atau dengan cabai rawit, jalangkote justru disajikan dengan saus cair yang memperkaya pengalaman rasa. 

Kombinasi tekstur kulit yang renyah dan saus pedas manis menjadikan jalangkote tak tergantikan di hati para pecinta kuliner tradisional.

Nama "jalangkote" berasal dari bahasa Makassar. 

BACA JUGA:Tumis Pepaya Muda : Hidangan Sehat dengan Keunikan Rasa yang Memikat

BACA JUGA:Omelet Mie Telur: Inovasi Sederhana yang Bikin Lidah Bergoyang

Kata “jalang” berarti berjalan atau bepergian sementara “kote” berarti kantong. 

Jika digabungkan, jalangkote secara harfiah berarti “kantong yang dibawa saat bepergian.” 

Nama ini merujuk pada bentuknya yang menyerupai kantong kecil dan kepraktisannya sebagai bekal perjalanan.

Pada masa lampau, masyarakat Makassar sering membawa jalangkote saat pergi ke ladang, melaut atau melakukan perjalanan jauh. 

BACA JUGA:Jasuke Jajanan Kekinian yang Kian Digemari: Lezat, Praktis, dan Menggugah Selera

BACA JUGA:Kue Putu Ayu, Si Manis Hijau yang Tetap Digemari di Tengah Gempuran Camilan Modern

Camilan ini dianggap tahan lama, mudah dibawa dan mengenyangkan menjadikannya teman setia dalam berbagai aktivitas sehari-hari.

Meski termasuk camilan tradisional jalangkote tetap relevan dan diminati lintas generasi. 

Kategori :