Oleh karena itu, pelatihan dan pemberian bantuan ini diharapkan mampu menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang tidak hanya terampil tetapi juga memiliki jiwa wirausaha yang mandiri.
BACA JUGA:PNS Kejari OKU Wajib Miliki Loyalitas Tinggi Kepada Negara
BACA JUGA:Selewengkan Dana Desa : Mantan Kades di OKU Timur Ditangkap Polisi
“Harapan kami, para pelaku IKM ini tidak hanya membuka usaha untuk diri sendiri, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat di sekitarnya,” ungkap Amin.
Program ini pun mendapat sambutan positif dari para penerima bantuan. Salah seorang peserta, Sri Wahyuni, mengaku sangat terbantu dengan program ini.
"Saya sebelumnya hanya bisa menjahit secara manual. Sekarang sudah punya mesin dan mendapat pelatihan, jadi lebih percaya diri untuk membuka jasa jahit sendiri," katanya.
Pemkab OKU Timur akan terus mendorong keberlanjutan program WUB ini dengan memperluas jangkauan sasaran bantuan serta menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pelaku industri, koperasi, hingga lembaga keuangan mikro untuk memfasilitasi permodalan.
BACA JUGA:Marjito Hadiri Musrenbang Sumsel 2025 : Dukung Perencanaan Berbasis Data
BACA JUGA:Bupati Toha : Saya Mendukung Sepenuhnya Kegiatan Pondok Pesantren di Muba
Dengan program seperti ini, Pemkab OKU Timur berharap lahirnya lebih banyak pelaku usaha mandiri yang bisa menjadi pilar penggerak ekonomi lokal, sekaligus mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berdaya saing.