Namun, Atika tidak menegaskan apakah ada sanksi bagi petugas yang bersangkutan. Namun dia memastikan bahwa setiap hari pihaknya telah mengingatkan untuk berhati-hati kepada seluruh karyawan yang bertugas melakukan pengisian BBM.
"Setiap hari kita ingatkan bahwa kita tidak hanya diawasi oleh CCTV tapi juga oleh masyarakat termasuk Petamina," ujarnya.
Kasus ini menambah panjang daftar dugaan pelanggaran SOP pengisian BBM di Kota Lubuklinggau.
Warga berharap Pertamina dan instansi terkait meningkatkan pengawasan di seluruh SPBU, tidak hanya di SPBU Marga Mulya yang tengah disorot.
Beberapa warga juga menduga praktik serupa terjadi di SPBU lain, terutama yang berada di pinggiran kota.
Masyarakat kini menunggu tindakan tegas dari Pertamina terhadap SPBU yang diduga melanggar aturan, agar distribusi BBM ke masyarakat benar-benar tepat sasaran.