Gubernur Sumsel Herman Deru Turun Tangan, Buka Dialog Suporter untuk Selamatkan Sriwijaya FC

Reporter: Encep |

Editor: Dahlia |

Rabu , 15 Oct 2025 - 06:18

Gubernur Sumsel Herman Deru Turun Tangan, Buka Dialog Suporter untuk Selamatkan Sriwijaya FC Fhoto:Humas Pemprov Sumsel--

KORANPALPOS.COM- Kepedulian Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Dr. H. Herman Deru terhadap dunia olahraga, khususnya sepak bola, kembali ditunjukkan melalui langkah nyata.

Gubernur membuka ruang dialog bersama suporter Sriwijaya Football Club (SFC) di Griya Agung Palembang, Selasa (14/10/2025), untuk mencari solusi penyelamatan klub yang tengah terpuruk di dasar klasemen Pegadaian Championship 2025/2026.

Dalam pertemuan yang berlangsung penuh kehangatan dan keprihatinan itu, hadir tiga kelompok besar suporter: Singa Mania, Sriwijaya Mania, dan Ultras Sriwijaya. Mereka menyampaikan aspirasi dan kegelisahan atas kondisi SFC yang semakin mengkhawatirkan.

Ketua Umum Singa Mania, Yayan Hariansyah, menyebut kedatangan mereka ke Gubernur sebagai langkah terakhir setelah berbagai upaya internal tidak membuahkan hasil.

“Kami datang seperti anak yang ingin bercerita kepada orang tuanya. Kami cinta SFC, tapi klub kami kini di posisi terbawah. Kalau tidak diselamatkan, SFC bisa terdegradasi ke Liga 3,” ungkap Yayan dengan nada emosional.

Menurut Yayan, suporter telah menyarankan manajemen untuk mengganti pelatih demi membangkitkan semangat tim. Namun, mereka menyadari hal tersebut membutuhkan dukungan finansial besar.

“Kami percaya Pak Gubernur sebagai pemimpin daerah pasti punya jalan keluar terbaik bagi klub kebanggaan Sumsel ini,” tambahnya.

Menanggapi aspirasi itu, Gubernur Herman Deru menyambut para suporter dengan tangan terbuka. Ia mendengarkan seluruh keluhan dengan sabar dan menegaskan komitmennya untuk menjadi penengah antara manajemen dan suporter.

“Sebagai pemimpin daerah, saya tidak menutup mata terhadap persoalan ini. SFC punya sejarah panjang dan menjadi simbol kebanggaan Sumsel,” ujar Herman Deru.

Mantan Bupati Ogan Komering Ulu Timur itu menegaskan, meskipun SFC kini dikelola secara profesional oleh pihak swasta, pemerintah daerah tetap siap berperan sebagai jembatan komunikasi.

gubernur sumsel herman deru turun tangan, buka dialog suporter untuk selamatkan sriwijaya fc                            koranpalpos.com- kepedulian gubernur sumatera selatan (sumsel) dr. h. herman deru terhadap dunia olahraga, khususnya sepak bola, kembali ditunjukkan melalui langkah nyata.
gubernur membuka ruang dialog bersama suporter sriwijaya football club (sfc) di griya agung palembang, selasa (14/10/2025), untuk mencari solusi penyelamatan klub yang tengah terpuruk di dasar klasemen pegadaian championship 2025/2026.
dalam pertemuan yang berlangsung penuh kehangatan dan keprihatinan itu, hadir tiga kelompok besar suporter: singa mania, sriwijaya mania, dan ultras sriwijaya. mereka menyampaikan aspirasi dan kegelisahan atas kondisi sfc yang semakin mengkhawatirkan.
ketua umum singa mania, yayan hariansyah, menyebut kedatangan mereka ke gubernur sebagai langkah terakhir setelah berbagai upaya internal tidak membuahkan hasil.
baca juga:hasil denmark open 2025: putri melaju, alwi dan gregoria tertahan
baca juga:pssi tunda rapat bahas nasib kluivert
“kami datang seperti anak yang ingin bercerita kepada orang tuanya. kami cinta sfc, tapi klub kami kini di posisi terbawah. kalau tidak diselamatkan, sfc bisa terdegradasi ke liga 3,” ungkap yayan dengan nada emosional.
menurut yayan, suporter telah menyarankan manajemen untuk mengganti pelatih demi membangkitkan semangat tim. namun, mereka menyadari hal tersebut membutuhkan dukungan finansial besar.
“kami percaya pak gubernur sebagai pemimpin daerah pasti punya jalan keluar terbaik bagi klub kebanggaan sumsel ini,” tambahnya.
menanggapi aspirasi itu, gubernur herman deru menyambut para suporter dengan tangan terbuka. ia mendengarkan seluruh keluhan dengan sabar dan menegaskan komitmennya untuk menjadi penengah antara manajemen dan suporter.
baca juga:indra soroti mandulnya lini depan garuda muda usai ditahan imbang india
baca juga:tanjung verde cetak sejarah! prancis terpeleset, belgia pesta gol 
“sebagai pemimpin daerah, saya tidak menutup mata terhadap persoalan ini. sfc punya sejarah panjang dan menjadi simbol kebanggaan sumsel,” ujar herman deru.
mantan bupati ogan komering ulu timur itu menegaskan, meskipun sfc kini dikelola secara profesional oleh pihak swasta, pemerintah daerah tetap siap berperan sebagai jembatan komunikasi.
“saya tidak akan lepas tangan. kita bisa duduk bersama—suporter, manajemen, dan kadispora—untuk mencari solusi terbaik. apa yang bisa saya bantu, akan saya fasilitasi,” tegasnya.
herman deru juga mengingatkan pentingnya menjaga semangat kebersamaan dalam situasi sulit. menurutnya, kolaborasi semua pihak menjadi kunci utama untuk menyelamatkan sriwijaya fc dari ancaman degradasi.
baca juga:manajemen sriwijaya fc nonaktifkan pelatih achmad zulkifli karena indisipliner
baca juga:kualifikasi piala dunia 2026: jerman menang 1-0 atas irlandia utara
“tanpa sinergi yang baik, mustahil klub ini bisa bangkit kembali. semua harus menurunkan ego dan fokus demi kejayaan sfc,” ujarnya.
selain itu, gubernur turut memberikan apresiasi terhadap loyalitas suporter yang tetap mendukung tim meski dalam situasi sulit.
“kecintaan kalian adalah aset besar. semangat ini harus dijaga dan diarahkan secara positif. minimal sfc bisa bertahan di liga 2, tapi yang paling penting adalah menjaga marwah klub agar tetap hidup,” pesan herman deru.
dialog tersebut berakhir dengan suasana optimisme. para suporter merasa didengar, sementara pemerintah provinsi menunjukkan keseriusan untuk turun tangan.
baca juga:hasil kualifikasi piala dunia 2026: prancis ditahan imbang islandia 2-2 
baca juga:sebut ronaldo tetap no. 1 di madrid
sinergi baru antara pemprov sumsel, manajemen, dan pendukung setia diharapkan mampu menjadi titik balik kebangkitan sriwijaya fc, klub legendaris yang pernah dua kali menjuarai liga indonesia.