“Diet dan olahraga bukan hanya bagian dari upaya perubahan gaya hidup, tetapi juga menjadi kebutuhan dasar manusia untuk hidup sehat,” ungkapnya.
Ia mengingatkan bahwa gaya hidup pasif (sedentary lifestyle) menjadi salah satu penyebab utama berbagai masalah kesehatan, termasuk obesitas dan penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi.
Oleh karena itu, mengadopsi kebiasaan sehat sedini mungkin dapat membantu mencegah berbagai masalah kesehatan di masa depan.
Sebagai penutup, dr. Ida mengimbau masyarakat untuk tidak ragu mencari bantuan ahli jika merasa kesulitan dalam menerapkan perubahan gaya hidup.
Ia juga menegaskan bahwa perubahan gaya hidup bukanlah proses instan, melainkan perjalanan yang membutuhkan komitmen dan kesabaran.
“Yang terpenting adalah memulai dari langkah kecil yang konsisten, terus belajar, dan tidak segan meminta bantuan ahli jika diperlukan. Dengan begitu, kita bisa mencapai hidup yang lebih sehat dan berkualitas,” tutup dr. Ida.
Perubahan gaya hidup bukan hanya tentang penampilan fisik, tetapi juga tentang menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Dengan pendekatan yang tepat, setiap individu memiliki peluang untuk meningkatkan kualitas hidupnya dan mencegah risiko penyakit di masa depan.