Biasanya, puding roti dimasak dalam oven hingga menjadi lembut dan beraroma harum.
Setelah dipanggang, puding roti sering disajikan hangat, dilengkapi dengan saus custard atau krim.
Beberapa variasi juga menambahkan buah-buahan kering atau kacang-kacangan untuk memberikan rasa dan tekstur yang lebih kaya.
Puding roti adalah pilihan yang sempurna untuk mengakhiri makan malam Natal, dengan rasa manis yang pas dan tekstur yang ringan.
4. Yule Log – Kue Cokelat Khas Perancis
Yule log adalah salah satu kue Natal yang paling terkenal di Perancis.
Kue ini berbentuk seperti batang kayu yang dihiasi dengan krim cokelat dan kadang-kadang dilengkapi dengan hiasan Natal lainnya yang terbuat dari gula atau plastik.
Yule log, atau yang dikenal dalam bahasa Perancis sebagai "Bûche de Noël", merupakan kue khas yang sering disajikan dalam jamuan makan malam Natal yang disebut "Réveillon" pada malam tanggal 24 Desember.
Makan malam ini merupakan acara sakral bagi banyak keluarga Perancis, di mana mereka berkumpul untuk merayakan kelahiran Yesus dengan menyantap hidangan-hidangan istimewa.
Yule log terbuat dari adonan kue bolu yang lembut, yang dipanggang dan kemudian digulung dengan lapisan krim cokelat yang kaya dan lezat.
Biasanya, kue ini dihias dengan berbagai ornamen bertema Natal, seperti bunga holly atau salju palsu yang terbuat dari gula.
Kue ini memiliki tekstur yang ringan dan rasa cokelat yang kaya, menjadikannya salah satu sajian penutup paling digemari di Perancis saat perayaan Natal.
5. Foie Gras dan 13 Hidangan Penutup di Provence
Di wilayah Provence, Perancis, selain Yule log, salah satu hidangan yang sangat khas saat Natal adalah foie gras, yaitu hati angsa atau bebek yang diproses dengan cara tertentu untuk menghasilkan rasa yang sangat kaya dan lezat.
Foie gras ini sering disantap sebagai hidangan pembuka atau lauk dalam jamuan makan malam Natal.
Selain foie gras, masyarakat Provence juga memiliki tradisi makan 13 hidangan penutup pada malam Natal, yang melambangkan 12 rasul dan Yesus Kristus.