KORANPALPOS.COM - Harga emas batangan dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau melalui laman resmi Logam Mulia mengalami penurunan signifikan pada Kamis ini, sebesar Rp11.000 per gram.
Dengan demikian, harga emas Antam kini dijual pada harga Rp1.466.000 per gram, yang mencerminkan tren fluktuasi harga emas yang terjadi belakangan ini di tengah dinamika ekonomi global.
Penurunan ini juga berdampak pada harga jual kembali (buyback) emas batangan, yang kini turun menjadi Rp1.316.000 per gram.
BACA JUGA:update ! Harga Emas Antam 13 November 2024 : Turun Tipis Rp5.000 Menjadi Rp1.477.000 per Gram
BACA JUGA:Update ! Harga Emas 12 November 2024 : Merosot Tajam Rp35.000 Menjadi Rp1,482 Juta per GramPenurunan harga ini menarik perhatian para investor dan masyarakat yang mengikuti perkembangan harga emas sebagai salah satu instrumen investasi.
Seiring dengan harga emas yang berfluktuasi, masyarakat perlu memperhatikan pajak yang dikenakan dalam setiap transaksi pembelian maupun penjualan emas.
Berdasarkan aturan perpajakan, setiap transaksi emas dikenakan pajak sesuai ketentuan PMK No. 34/PMK.10/2017.
BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 11 November 2024 : Masih Stabil di Angka Rp1,517 Juta per Gram
BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 9 November 2024 : Turun Rp10.000 Jadi Rp1,517 Juta per Gram
Setiap transaksi jual beli emas di Indonesia diatur dengan ketat, terutama dengan adanya pajak penghasilan (PPh) Pasal 22.
Bagi penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal di atas Rp10 juta, PPh 22 sebesar 1,5 persen dikenakan bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), sedangkan bagi non-NPWP, besaran pajak ini meningkat menjadi 3 persen.
Pajak ini dipotong langsung dari nilai total buyback, sehingga mempengaruhi jumlah akhir yang diterima oleh penjual emas.
BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 8 November 2024 : Naik Rp14.000 Menjadi Rp1.527.000 per Gram
Di sisi pembelian, pemilik NPWP dikenakan pajak PPh 22 sebesar 0,45 persen dari total harga emas.