KORANPALPOS.COM- Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, menunjukkan dedikasinya pada Skuad Garuda dengan dua pernyataan penting baru-baru ini.
Selain berusaha meyakinkan striker FC Utrecht, Ole Romeny, untuk bergabung dengan Timnas Indonesia, Ragnar juga menyampaikan kesedihannya atas absennya bek tangguh Mees Hilgers dalam pertandingan kunci Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Jepang dan Arab Saudi.
Dalam sebuah wawancara pada 12 November 2024, Ragnar menjelaskan bahwa ia telah membujuk Romeny secara langsung untuk mempertimbangkan tawaran dari Timnas Indonesia.
Menurut Ragnar, ia menyadari bahwa Timnas Indonesia membutuhkan pemain depan yang tangguh dan merasa Romeny bisa menjadi tambahan yang signifikan bagi lini serang Garuda. “Saya dengar federasi (PSSI) kesulitan mencari striker.
BACA JUGA:Kombinasi Mematikan: Senior & Junior di Piala ASEAN 2024!
Kebetulan saya kenal Ole (Romeny) sangat baik sejak di akademi, dan saya sudah berbicara dengan dia,” ungkap Ragnar kepada awak media di Jakarta.
Menantikan Keputusan Ole Romeny
Meski sudah membujuknya, Ragnar mengakui bahwa Romeny masih mempertimbangkan tawaran tersebut dan belum memberi jawaban pasti. “Kini dia sedang mempertimbangkan, dan saya berusaha meyakinkannya agar mau datang dan membantu Timnas Indonesia,” ujar Ragnar.
Ia juga menyatakan bahwa ia menghormati apapun keputusan yang Romeny pilih, dan akan tetap memberikan dukungan, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Jika Romeny menerima tawaran tersebut, Ragnar meyakini bahwa kerja sama mereka di lapangan bisa membawa dampak positif bagi Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Egy Masih Ingin Kembali ke Eropa
BACA JUGA:Takjub dengan Dukungan Suporter Indonesia
Romeny adalah striker yang cukup dikenal di Eropa dengan rekam jejak bagus di FC Utrecht. Kemampuan fisik dan ketajamannya di depan gawang menjadi aspek yang sangat dibutuhkan Timnas Indonesia, khususnya di tengah perjalanan Kualifikasi Piala Dunia yang penuh tantangan.
Bergabungnya Romeny akan menjadi angin segar bagi lini serang Indonesia yang kini mengandalkan nama-nama seperti Ramadhan Sananta dan Hokky Caraka.